Si kembar kompak mengucapkan rasa syukur bisa masuk grand final Aksi Asia 2018. Bahkan, pada babak top 4 Aksi Asia yang digelar Selasa (12/6) pagi, keduanya meraih nilai tertinggi. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Alhamdulillah kita merasa senang dari sekian peserta kami dapat kesempatan, juga wakil Indonesia satu-satunya," ucap Al di studio 1 Indosiar, kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, Selasa (12/6/2018). (Adrian Putra/Bintang.com)
Tidak ingin mengecewakan publik lantaran sebagai tuan rumah, keduanya akan memberikan penampilan terbaiknya dalam grand final yang digelar pagi ini, Kamis (14/6). (Adrian Putra/Bintang.com)
Soal persiapan pada grand final, keduanya mengaku banyak mempersiapkan tentang dalil-dalil. Hal itu dilakukan untuk persiapan menjawab pertanyaan dari komentator dan dewan juri. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Insya Allah dipersiapkan (untuk grand final Aksi Asia 2018). Kan ada tantangan, kami harus baca banyak dalil dulu supaya nanti ketika di tes siap. Dan harus banyak materi yang dikonsep mentahannya, nanti dikembangkan dalam waktu cepat," tutur Il.
Il dan Al optimis bisa menjadi juara Aksi Asia 2018. Apalagi, anak kembar itu menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang melaju ke babak final. Il dan Al akan bersaing dengan Syed Iqmal dan Aiman Sufyan asal Malaysia. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Kalau mereka (Syed Iqmal dan Aiman Sufyan) ilmunya luar biasa, cuma kita punya tanggung jawab jadi satu-satunya wakil Indonesia tinggal Il Al, jadi kita harus menunjukan yang terbaik, optimis, Bismillah," pungkas Al. (Adrian Putra/Bintang.com)