Fimela.com, Jakarta Hari ini, 31 Mei 2017 film Lima mulai tayang di bioskop. Bukan sebuah kesengajaan ketika Lola Amaria mendapati filmnya bisa tayang sehari sebelum peringatan Hari Lahir Pancasila, 1 Juni. Juga bertepatan dengan peringatan 20 tahun peringatan tragedi tahun 1998.
"Kami dari awal memang menyinggung hal-hal itu tapi tidak dikonsepkan sampai sejauh itu. Kalau tayang dekat Hari Lahir Pancasila itu memang iya, tapi semua berpikirnya film kan ada nasibnya masing-masing, kalau ga bagus ya gimana," ujar Lola Amaria di XXI Djakarta Teater, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (24/5/2018).
Sebagai sutradara sekaligus produser, Lola Amaria menganggap perlunya film yang merangkum 5 sila dalam Pancasila. Ia berharap film ini bisa menjadi tontonan sehat bagi generasi muda yang seakan miskin pada penghayatan Pancasila.
"Berharap nilai-nilai Pancasila dalam keluarga tidak hilang. Karena keluarga seharusnya menjadi ruang bersemainya nilai-nilai Pancasila," ujar Lola Amaria.
Sesuai judulnya, film Lima juga digarap oleh 5 sutaradara yaitu Lola Amaria, Shalahuddin Siregar, Tika Pramesti, Harvan Agustriyansyah, dan Adriyanto Dewo. Masing-masing menggarap satu sila.
"Sebenarnya ga ada sesuatu yang spesial ya, tapi saya waktu itu cuma mikir Pancasila itu bagus tapi awalnya sempat mikir, kayaknya susah deh. Kalau satu sila dibuatkan satu film biayanya mahal, kalau lima sila dalam satu film, susah ya," ujar Lola.
Lima Sutradara
Namun, setelah melakukan pertemuan dengan sutradara lainnya, Lola pun bisa mendapatkan konsep yang diinginkan. "Sampai ketemu dan ngobrol sama semua sutradara, akhirnya jadi konsepnya dan ya berhasil," ujarnya.
Film Lima dibintangi oleh Prisia Nasution, Yoga Pratama, Baskara Mahendra, Tri Yudiman, Dewi Pakis, Ken Zuraida, dan lainnya. Sementara Titien Wattimena dan Sinar Ayu Massie menjadi penulis skenario film tersebut.