Fimela.com, Jakarta Perkembangan dunia fashion belakangan semakin pesat saja. Baik di dalam maupun luar negeri, para desainer berlomba memberikan rancangan terbaiknya di setiap gelaran. Khusus dari dalam negeri, tak sedikit yang bisa berbicara di event-event internasional. Sebut saja Tex Saverio, Rinaldy A. Yunardi, dan Yosep Sinudarsono yang rancangannya kerap dipakai selebritis Hollywood.
Setiap saat, wajah-wajah baru di industri fashion terus saja bertambah. Mereka berusaha menunjukkan eksistensinya dengan karya. Sebagaimana dengan Sicillia Yohana Pateh. Desainer muda ini berusaha memperkenalkan karya demgan memilih kain tradisional bangsa yaitu Batik.
What's On Fimela
powered by
Memilih kain Batik bukan tanpa alasan bagi Sicillia. Menurutnya, Batik merupakan warisan leluhur yang perlu dilestarikan diantara kain lainnya semisal songket, dan lainnya. “Saya ingin menjadikan Indonesia dikenal oleh negara lain kaya akan budaya yang beraneka ragam,” kata Sicillia Yohana Pateh usai memamerkan karya di Spekta Charity Night 2018, Cibubur, baru-baru ini.
Mengambil nama ‘Pateh Noesantara’ pada busana rancanganya bukan berarti model yang dibuatnya tidak mengikuti trend sekarang ini. “Banyak sekali hasil karya dari Indonesia dan aku memilih batik sebagai bahan utamanya, tetapi apa yang aku buat Modern Batik,” terangnya.
Wanita muda ini menyukasi fashion memang sudah sejak lama. Namun karena satu dan lain hal, kesempatannya untuk menunjukkan rancangannya di depan publik baru kesampaian. “Dan pas aku di umur tujuh belas tahun baru kesampaian bergelut langsung di bidang fashion,” ungkapnya seraya tersenyum.
Siap Mengeksplore Segala Kemampuan
Sebagai generasi muda di ranah fashion, Sicillia siap mengeksplore segala kemampuannya demi rancangan yang spektakuler, tentu saja dengan kain Batik. “Pastinya aku akan mencoba sesuatu yang baru, salah satunya juga karena modalnya, Glamour Batik salah satu rancangan yang diinginkan,” imbuhnya.
Selama terjun di dunia fashion, desainer ini sudah banyak mendapatkan perhatian. Oleh peminat karyanya, ia selalu ditagih memberikan lebih. “Salah satunya kenapa modelnya hanya buat cewek, cowoknya tidak ada. Dari situ semakin semangat dan ingin lebih serius menggali ide di dunia ini,” tukas Sicillia.