Fimela.com, Jakarta Menerima perpisahan dengan pacar tersayang memang sulit, dan menghapus sisa-sisa perasaannya merupakan kesulitan yang lain lagi. Sudah pisah lama tak menjamin perasaannya hilang. Kamu sudah putus dari lebaran tahun lalu sampai kini mau puasa lagi pun belum tentu sudah tak sayang. Ya kan? Hayo ngaku, siapa yang sahur-sahur gini, malah kepikiran si mantan yang sudah punya pacar baru?!
Sahur tuh mending makan, biar puasanya kuat. Mikirin mantan tidak membuat perutmu kenyang, yang ada malah galau karena kebanyakan mengenang!
Nah, buat kamu yang masih juga belum move on dari si mantan padahal putusnya sudah dari kapan-kapan, dan si mantan pun sudah punya pasangan lagi, tidak ada salahnya kalau kamu manfaatkan momen Ramadan ini buat belajar lebih ikhlas menerima segala yang terjadi.
Jangan siksa dirimu lagi dengan andai-andai dan kebersamaan yang tinggal kenangan. Kalian sudah jalan sendiri-sendiri, dia sudah bahagia dengan pilihannya, sampai kapan kamu mau terus membiarkan dirimu terjebak dalam bayang-bayang tentangnya?
Sekarang, coba fokuskan dirimu pada hal yang lebih nyata maknanya. Seperti misal, untuk beribadah di Ramadan ini. Lakukan segala hal yang bisa buatmu jadi pribadi lebih baik, biar kamu tak cuma memikirkan mantan yang sudah punya pacar baru meski kenanganmu dengannya dulu begitu indah.
Mau Move On? Mulai Puasa dari Segala Hal Tentang si Mantan!
Stop kepoin kehidupan pribadi dia
Berhenti menghidupkan kenangan dan harapan bisa dimulai dengan berhenti kepoin kehidupan pribadi dia, terutama dari media sosial. Dia mau ke mana, sama siapa, biarkan saja. Belajar terima kalau kamu sudah tidak lagi jadi bagian dari hidupnya demikian pula seharusnya dia di hidupmu.
Beri jarak antara dirimu dengan segala yang berhubungan dengannya
Selama puasa Ramadan, tahan juga nafsumu untuk 'mengonsumsi' segala informasi tentang dia. Beri jarak. Jika sebelumnya kamu masih suka sibuk mengenang apa kebiasaan dia atau tempat kalian biasa bersama dulu, sekarang; waktunya puasa.
Cari Peralihan Biar Tidak Terus Memikirkan si Mantan
Jangkau banyak teman
Sibukkan diri dengan banyak berinteraksi dengan teman, baik teman baru maupun teman lama yang sudah lama tak berkomunikasi denganmu. Dengan begitu, kamu akan merasa cukup sibuk untuk punya waktu mengenang dia seperti biasanya.
Belajar menerima kehadiran orang baru
Tidak ada salahnya kalau kamu mulai membuka hati. Biarkan kamu merasakan keajaiban yang bisa dilakukan si orang baru tersebut terhadap hatimu yang lama merana karena belum ikhlas melepas si mantan.
Niatkan bulan Ramadan ini untuk melakukan sesuatu yang baik bagi dirimu, termasuk membebaskan hatimu dari bayang-bayang si mantan. Semangat! Semoga lebaran nanti kamu sudah move on betulan.