Sedang Naik Daun, Ini Strategi Dipha Barus Jaga Kualitas

Nizar Zulmi diperbarui 14 Mei 2018, 15:08 WIB

Fimela.com, Jakarta Dua tahun belakangan Dipha Barus menjalani karier yang cukup cemerlang. Dari beberapa percobaan, momentum suksesnya bermula dari kolaborasi dengan Kallula di lagu Nothing Can Stop Us.

Sentuhan musik elektronik yang easy listening serta sound yang crispy tersebut mendapat apresiasi luar biasa dari para penikmat musik. Unsur EDM dan budaya Indonesia melebur dengan apik dalam komposisinya itu.

What's On Fimela
Dipha Barus - Monica Karina (Daniel Kampua/bintang.com)

Setelah hits tersebut hype di social media, pertaruhan selanjutnya pun dinanti. Dipha Barus kemudian kembali merilis single All Good yang ia nyanyikan bersama Nadin.

Lagi-lagi kolaborasinya berjalan mulus jika melihat dari respon yang diberikan pendengar. Semakin ke sini, kemampuan Dipha Barus dalam meramu musik justru semakin terasah.

2 dari 3 halaman

Kesuksesan Money Honey

Dipha Barus - Monica Karina (Daniel Kampua/bintang.com)

Seperti yang diketahui Dipha Barus baru saja merilis single kolaborasinya dengan penyanyi pendatang baru, Monica Karina. Lagu Money Honey sukses jadi salah satu hits yang viral di social media.

Siapa sangka di antara dua hitsnya terdahulu, Money Honey adalah yang paling cepat merangkul pendengar. Dalam waktu relatif singkat, lagu tersebut sudah mencapai angka 1 juta stream di platform musik digital.

"Waktu itu dikabarin bahwa Money Honey sudah tembus 1 juta stream. Kaget sih, karena ini lagu tercepat yang dapat stream segitu, kalau dibandingin lagu-lagu sebelumnya," ujar Dipha Barus kepada Bintang.com

3 dari 3 halaman

Tetap Utamakan Kualitas

Dipha Barus (Daniel Kampua/bintang.com)

Dengan popularitasnya yang menanjak, tak heran jika banyak musisi menginginkan kolaborasi dengan DJ Syariah yang satu ini. Namun tak semua tawaran berjalan dengan mulus.

"Kalau nolak kolaborasi nggak pernah sih, kecuali kalau memang jadwalnya nggak ketemu," ungkapnya.

Lebih lanjut ia juga punya strategi tersendiri untuk menjaga kualitas musiknya. "Yang pasti gue perlu orang yang mengontrol. Kadang gue kalau diajakin suka hajar aja tapi nantinya malah kerepotan sendiri. Kalau berkarya gue biasanya selalu banyak revisi dan ngulang-ngulang sampai nemu yang pas," pungkasnya.