5 Hal yang Membuat Film Terbaru Luna Maya, Sabrina, Layak Ditonton

Rivan Yuristiawan diperbarui 14 Mei 2018, 09:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Kesuksesan Luna Maya memerankan tokoh Meira di film The Doll 2 tak lama lagi akan memiliki kelanjutan. Berjudul Sabrina, film ini merupakan spin-off dari The Doll 2. Luna Maya menjanjikan film yang ia mainkan bersama Christian Sugiono itu jauh lebih mencekam.

Kekasih Reino Barack itu menjelaskan jika film Sabrina yang akan tayang pada Juli 2018 mendatang lebih lengkap dari sisi cerita. Menurut Luna Maya, karakter Meira sudah menutup buku cerita dia dengan suaminya yang terdahulu. Ia sudah membuka diri da melepaskan apa yang pernah terjadi di tempat yang lama.

Meira sudah move on dan menikah lagi dengan pria lain yang diperankan Christian Sugiono. “Meira sudah berpikir maju kedepan, tapi yang belakang ikut. Jadi ternyata keluarga barunya ada yang menggaduhi, ibaratnya kita dapat satu teror baru," papar Luna Maya di kawasan Puri Kembangan, Jakarta Barat, beberapa waktu lalu.

Selain Luna Maya dan Christian Sugiono yang menjadi pemeran utama, aktor senior Jeremy Thomas pun ikut terlibat. Memerankan sosok Renhard, pria berusia 47 tahun itu pun menjelaskan mengenai peran yang ia lakoni di film Sabrina. Menurut Jeremy, akar permasalahan ini munculnya dari boneka yang dimiliki oleh keluarganya Meira.

Renhard di sini tokoh baru, tokoh yang dimunculkan untuk membantu kekuatan paranormal bu Laras yang di film sebelumnya sudah ada. Lantas, apa saja keseruan yang akan terjadi di film Sabrina ini? Berikut ini ada lima faktor dan fakta yang membuat film Sabrina menarik untuk disimak.

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

1. Sabrina Lebih Komplit

Selain itu, Luna juga bercerita soal tantangan yang ia hadapi ketika bermain di film The Doll 2 ini. Luna pun juga mengatakan selama ini dirinya tidak pernah diganggu oleh mahluk halus secara berlebihan. (Adrian Putra/Bintang.com)

Jeremy Thomas mengatakan, meski bergenre horor, nyatanya film produksi Hitmaker Studios itu tak hanya menyuguhkan adegan-adegan yang menyeramkan. Lebih dari itu, film Sabrina juga merupakan paket komplit sebuah tontonan layar lebar karena ada unsur drama dan action.

3 dari 6 halaman

2. Sabrina Lebih Seram

Nobar film The Doll 2 (Nurwahyunan/bintang.com)

Sebagai spin-off, film Sabrina memang merupakan pengembangan dari The Doll 2 yang cukup sukses. Luna Maya pun mengakui cerita Sabrina jauh lebih menarik dan lebih seram dari film The Doll edisi sebelumnya.

"Aku ngerasa film Sabrina ini jauh lebih seram. Kalo The Doll 2 aja sudah banyak yang suka, nonton ini nggak bakal kecewa, ini lebih gila lagi. Lebih dinamis," tutur Luna Maya.

4 dari 6 halaman

3. Tokoh Baru Sabrina

Pemain film Sabrina Luna Maya berpose saat jumpa pers film Sabrina di Jakarta, Senin (2/4). Suatu ketika Aiden membuat boneka Sabrina versi baru untuk Maira karena boneka itu mainan kesukaan anak Maira yang telah meninggal. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Menurut Luna Maya, proses penggarapan film Sabrina jauh lebih melelahkan ketimbang The Dolls 2. Hal tersebut tak terlepas dari munculnya beberapa tokoh baru yang akhirnya membuat jalan cerita lebih kompleks.

5 dari 6 halaman

4. Teror Sabrina

Launching Teaser Thriller film The Doll 2 (Bambang E. Ros/bintang.com)

Luna Maya mengakui film Sabrina jauh lebih menyeramkan dari The Dolls 2. Hal tersebut lantaran teror yang ia alami sebagai Meira merupakan teror yang datang langsung dari iblis yang terdapat di boneka Sabrina.

"Kalau menurut aku di The Doll 2 banyak teror yang dialami keluarga Meira dan Aldo itu sebenarnya dari anak mereka sendiri. Jadi bukan takut karena mau menyakiti, tapi karena mereka nggak tau apa yang dialami,” terang Luna Maya.

6 dari 6 halaman

5. Meira dan Bayangan Sabrina

Pemain film horor Sabrina Sarah Wijayanto (tengah), Luna Maya (kedua kanan), Christian Sugiono (kanan), Jeremy Thomas (kedua kiri) dan Rizky Hanggono (kiri) berpose usai jumpa pers film Sabrina di Jakarta, Senin (2/4). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Karakter Meira (Luna Maya ) ternyata masih terus dibayangi oleh Sabrina. Seperti yang dikatakan Luna Maya, tokoh Meira sudah ingin move on tapi terus dibayangi masa lalu yang menteror dirinya dan keluarganya.