Jakarta Kebudayaan dan tradisi Jepang selalu menarik untuk dipelajari. Sama halnya dengan budaya Indonesia yang beragam dan takkan ada habisnya jika ditelusuri lebih dalam. Maka tak heran Indonesia dan Jepang punya hubungan yang baik sampai saat ini. Hubungan baik ini difasilitasi oleh keberadaan Japan Foundation yang menjadi wadah untuk orang Indonesia belajar dan mendapatkan segala informasi mengenai Jepang.
Ikut merayakan harmonisnya hubungan Jepang dan Indonesia tersebut, tanggal 1 Maret 2018 telah dibuka pameran Ikebana Ikenobo Indonesia bertempat Japan Foundation, Sumitmas Building yang sekaligusmemperingati hari jadi Ikebana Ikenobo yang ke 555 tahun. Di event yang berlangsung 2 hari ini, kita akan melihat 51 karya Ikebana yang cantik dan sarat filosofi, dirangkai oleh 41 murid Ikebana Ikenobo Indonesia. Selain itu, juga ada demo merangkai bunga dengan berbagai gaya dimana pengunjung bisa ikut belajar. Bagi para penggemar bunga dan kegiatan merangkai bunga atau sudah penasaran dengan Ikebana begitu lama, ini akan menjadi pengalaman yang mengesankan dan bisa jadi awal hobi baru. Orang Jepang menyebut Ikebana ini salah satu meditasi untuk ketenangan jiwa, jadi tak heran bila menghasilkan rangkaian bunga yang tak hanya cantik tapi juga bermakna butuh waktu bertahun-tahun.
Ikebana, bagi yang masih awam, adalah seni merangkai bunga yang pada akhirnya memang bertujuan untuk dinikmati keindahannya. Komposisinya terdiri atas berbagai jenis bunga, rumput atau tanaman yang bisa dirangkai. Ikebana berbeda dengan seni merangkai bungagaya barat, yang biasanya bersifat dekoratif saja. Ikebana berusaha menciptakan harmoni dalam bentuk linier, ritme dan warna. Bukan hanya keindahan yang dihasilkan dari rangkaian bunga, tetapi juga memiliki aspek pengaturan menurut garis linier, dengan berdasar pada tiga titik yang mewakili langit, bumi dan manusia.
Seni merangkai bunga Ikebana ini memiliki berbagai macam aliran dengan gayanyamasing-masing. Ikenobo adalah aliran Ikebana tertua di Jepang. Ikebana Ikenobo zaman dahulu hanya boleh dinikmati oleh kalangan Kaisar Jepang. Namun sekarang sudah bisa dipelajari dan dinikmati oleh umum. Ada tiga gaya merangkai bunga dalam Ikebana yaitu: Rikka, Shoka dan Jiyuka.
Baca juga: Tur ke dalam Museum MACAN dan Pameran Seni Berubah, Dunia Berubah
Untuk belajar seni merangkai bunga Ikebana ini tak cukup waktu yang sebentar, para peminta biasanya akan belajar bertahun-tahun. Kursus Ikebana di Jakarta sendiri dibimbing oleh anggota Ikebana Ikenobo Indonesia yang telah memiliki sertifikasi guru dari Jepang. Butuh konsentrasi dan ketekunan untuk belajar seni merangkai bunga satu ini. Karena Ikebana bukan hanya tentang menyatukan berbagai jenis bunga dan tanaman, tapi Ikebana juga mengajarkan kita untuk belajar memaknai kehidupan. Dengan perasaan tenang yang didapat saat merangkai bunga, ada efek relaksasi yang tentu bagus untuk tubuh.
Jika belum menemukan satu cabang seni untuk diseriusi, Ikebana mungkin?
Baca juga: Cara Umum Orang Indonesia Berinternet Bisa Dilihat dari Perilaku Ibu Millennial