Jakarta Kita yang memiliki masalah kulit berjerawat, mungkin tidak asing dengan kandungan kimia benzoil peroksida. Di dalam skincare, benzoil peroksida mempunyai peranan penting untuk meredakan jerawat, bahkan yang meradang sekalipun. Setelah diteliti lebih lanjut oleh para ahli kecantikan, ternyata kandungan kimia ini memiliki efek negatif yang justru dapat memperburuk keadaan jerawat.
Apa itu benzoil peroksida?
Benzoil peroksida adalah bahan kimia aktif yang memiliki fungsi untuk melawan bakteri di dalam jerawat. Saat kita menggunakan krim jerawat yang mengandung bahan kimia ini, ia akan bekerja memberikan oksigen ke dalam pori-pori untuk membunuh bakteri di jerawat.
Karena sifatnya aktif, maka diperlukan aturan pemakaian sesuai dosis dari dokter ahli. Ironisnya, saat ini telah banyak krim jerawat yang mengandung benzoil peroksida dan dijual bebas di pasaran. Fyi, bahan kimia ini memiliki efek negatif yang dapat memperburuk keadaan jerawat, jika digunakan tidak sesuai aturan.
Apa efek negatif dari benzoil peroksida jika tidak digunakan sesuai dosis dokter?
Kulit menjadi kering. Jerawat yang seharusnya berkurang, menjadi lebih banyak dan mudah iritasi. Kulit wajah menjadi kemerahan dan mengelupas. Dan yang lebih parah, tiap jerawat baru yang muncul, akan terasa perih dari biasanya yang tidak menimbulkan rasa sakit.
Tidak sedikit pula mereka yang pernah menggunakan krim jerawat dengan kandungan benzoil peroksida ini akan mengalami alergi. Langkah bijak yang dapat kita lakukan, selain konsultasi dengan dokter kecantikan adalah lakukan tes alergi sebelum mengaplikasikan krim.
Bagian kulit belakang telinga dapat menjadi area terpercaya untuk melakukan tes alergi pada skincare. Usapkan krim kurang lebih 2cm ke kulit di malam hari sebelum tidur. Lihat hasilnya di pagi hari. Untuk lebih meyakinkan, kita dapat melakukan tes alergi selama 1 minggu. Jika tidak menimbulkan alergi, seperti kulit gatal, perih, atau kemerahan, maka krim benzoil peroksida aman untuk kulit wajah kita.
BACA JUGA:
Acne Prone Faktanya Termasuk Masalah Kulit, Bukan Jenis Kulit