2018, Apakah Sudah Waktunya Melirik Japan Beauty?

Arisa Mukharliza diperbarui 22 Jan 2018, 11:00 WIB

Jakarta Asian Beauty as a whole is enjoying immense popularity today, but the distinct rituals and ingredients of each culture stretch back centuries. Jika kita perhatikan sekilas, trend beauty ataupun regime beauty di antara kedua negara ini tidak memiliki perbedaan yang begitu signifikan. Untuk skincare misalnya. Kedua negara ini sama-sama menekankan metodologi perawatan dan perlindungan wajah menyeluruh.

Berkaca dari beauty regime Korea misalnya. Pembersihan menyeluruh pada wajah diawali dengan double cleansing, toner, essence, serum, moisturizer day/night, sunscreen (di siang hari). Japan beauty pun menerapkan hal yang sama. Lainnya, perawatan wajah tambahan seperti penggunaan sheet mask yang lebih dikenal berasal dari Korea, Japan beauty pun memilikinya. Ada lagi, skin goals dari seluruh perawatan yang diterapkan, baik Korea dan Jepang adalah untuk mendapatkan wajah mulus, bersih, dan bening seperti Kristal.

Lalu, apa yang membuat kedua negara ini akan bersaing ketat di 2018?

Larissa Jensen, direktur eksekutif global dan analis industri kecantikan di The NPD (perusahaan riset terkenal) menjelaskan, ini terjadi karena adanya persaingan bisnis untuk menguasai pasar makeup dan skincare di kawasan Asia, terutama Asia Tenggara yang menjadi target market utama.

Masing-masing negara akan membawa filosofi kecantikan sesuai dengan filosofi kecantikan negaranya sendiri. Seperti Jepang dengan prinsip klasik estetika tentang Kanso, Shibui, dan Seijaku. Ketiga kata tersebut memiliki arti: kesederhanaan, keindahan bersahaja, dan ketenangan. Serba minimalis. Korea, akan fokus pada formula bahan-bahan yang bersumber dari alam yang memang sudah menjadi ciri khasnya. Berikutnya, beauty routine Korea identik dengan hasil akhir yang glowy dan dewy. Sementara Japan beauty justru kebalikannya, hasil akhir yang difavoritkan adalah matte, lembut, dan velvety. Dan dari kedua poin akhir ini, kondisi Indonesia yang tropis akan lebih cocok dengan Japan Beauty.

Well, semuanya kembali lagi kepada kita. Kedua negara ini boleh saja berkompetisi untuk mengambil perhatian kita para pecinta makeup dan skincare. Penting untuk diingat, apapun makeup dan skincare yang akan tren di tahun ini, jangan lupa sesuaikan penggunaan dengan kondisi dan kebutuhan kulit kita.

What's On Fimela