Fimela.com, Jakarta Indonesia memiliki warisan budaya yang sangat beraneka ragam, kaya akan wastra nusantara yang membuat Tanah Air ini mempunyai berbagai pesona kain dari masing-masing setiap daerah.
Wastra dalam bahasa sansekerta berarti selembar kain. Setiap lembaran kain yang memiliki nilai sejarah dan sangat memesona seperti tenun contohnya. Dian Oerip salah satu perancang yang menerapkan desain unik yang sering disebut seni lilit. Tanpa memotong kain-kain tenun tersebut sebagai penghormatan kepada seluruh penenun nusantara.
Tak hanya lihai dalam styling tenun, Dian Oerip juga sebagai fashion traveler yang gemar mencari keajaiban wastra di seluruh Tanah Air. Baginya, merajut keajaiban wastra nusantar disitulah terdapat ke-Bhinekaan Indonesua yang sangat kaya.
Seperti, kain yang digunakan oleh para Duta BUMN 2018, merupakan gabungan kolekai pribadi Dian Oerip dan koleksi Sarinah. Kain-kain tersebut mewakili pulau-pulau yang ada di Indonesia.
What's On Fimela
powered by
Pelaksanaan Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) BUMN 2018 telah memasuki malam puncaknya beberapa hari yang lalu. Ajang kompetisi olahraga dan kesenian antar 149 instansi BUMN dan anak usahanya dari seluruh Indonesia ini telah memilih para juara berprestasi di penyelenggaraannya yang telah memasuki tahun ke-10 ini.
Para peserta memakai kostum kain tenun, warna-warni kain-kain Indonesia menjadi tema ajang pencarian talenta muda berbakat BUMN yang sebelumnya telah memasuki masa karantina dan penjurian dari 32 pasang peserta ini, sukses menelurkan 5 pasang finalisnya.