Tidak Perlu Diet Ketat bagi Calon Pengantin untuk Dapatkan Tubuh Ideal

Vera Erwaty Ismainy diperbarui 07 Des 2015, 12:00 WIB

 

Jakarta Setiap calon pengantin pasti ingin mewujudkan penampilan yang sempurna di hari pernikahan. Tidak perlu khawatir dengan diet yang menyiksa, kamu cukup menjalankan pola makan yang tepat. Ini langkah-langkahnya.

 

1.  Ubah Pola Pikir

 

 

Kebanyakan calon pengantin rela melakukan olahraga dengan sangat ambisius demi terlihat cantik dalam balutan gaun pengantin. Namun terkadang hal ini tidak sejalan dengan asupan makanan yang seharusnya turut direncanakan. Bukan berarti karena kamu sudah berolahraga dan banyak membakar lemak, maka kamu bebas makan apa saja. Lebih baik lakukan olahraga sewajarnya dengan rutin. Namun tetaplah menghitung dan jaga kalori yang masuk ke dalam tubuhmu.

 

2.  Protein dan Sayur

 

 

Asupan protein dan sayur adalah kunci utama pembentukan tubuh yang indah. Kamu bisa mengonsumsi ikan dan dada ayam yang diolah dengan cara dikukus atau dipanggang, lumuri dengan olive oil sebagai dresser. Kombinasi ini akan mempercepat pembentukan tubuh dengan menjaga asupan gizi yang seimbang.

 

 

3.       Air Putih

 

 

Orang yang mengkonsumsi air lebih banyak, secara tidak sadar akan mengurangi konsumsi makanannya. Kalau kamu merasa ingin memakan kudapan, minum saja segelas air terlebih dahulu. Setelah itu baru putuskan apakah kamu benar-benar lapar atau hanya ingin mengisi perut saja. Minuman bersoda, alkohol, produk dairy dan garam adalah empat hal yang benar-benar harus kamu lepaskan dari hidupmu. Makanan tersebut sangat mudah untuk membuat tubuh terlihat membengkak (bloating).

 

 

4.       Tidur

 

 

Jangan lupa untuk selalu tidur 8 jam setiap hari dan usahakan kamu terlelap dari pukul 10 malam dan bangun di pukul 6 pagi. Di jam krusial seperti itu, tubuh memiliki kemampuan yang sangat besar untuk memperbaiki sel-selnya dan berpengaruh pada pembakaran lemak. Lagipula kalau kamu kurang tidur, biasanya akan sangat mudah untuk mendapat dorongan mengonsumsi kafein, kurang berolahraga dan makan lebih banyak gula. 

 

Foto: thinkstockphotos

What's On Fimela