Tingkatkan Rasa Percaya pada Pasangan dengan Berlatih Acroyoga

Fimela Editor diperbarui 03 Sep 2014, 12:00 WIB
2 dari 3 halaman

Next

Di Acroyoga, ada yang namanya flyer dan base. Flyer adalah orang yang berada di atas dan base adalah yang berada di bawah menopang flyer. Untuk menjadi flyer dan base bisa ditentukan dari siapa yang lebih dominan dari pasangan tersebut. “Yang harus menjadi leader adalah base. Jadi, untuk flyer-nya harus ada trust and surrender. Saat diminta meluruskan tangan, flyer ini jangan malah menarik karena justru akan membuat gerakannya jadi nggak maksimal. Belajar untuk mendengarkan,” jelas Fajar Putra, instruktur yoga dan pemilik PENYogaStar ketika ditemui FIMELA.com beberapa waktu lalu.

Pemilihan siapa yang jadi base atau flyer sebenarnya bisa ditentukan oleh siapapun. Fajar pun mengatakan bahwa berat badan tak menentukan siapa yang harus jadi flyer atau base. Jadi, bukan hanya karena berat badannya lebih besar, ia harus jadi base, dan sebaliknya. “Hal ini berlaku selama perbedaan berat badan antara flyer dan base nggak lebih dari 30 kg untuk alasan keamanan,” tambahnya.

3 dari 3 halaman

Next

The Important Thing: Trust

Yang paling penting dari Acroyoga ini adalah soal trust. “Mengingat Acroyoga ini membutuhkan rasa kepercayaan satu sama lain di antara pelakunya. Maka memang sebaiknya dilakukan oleh pasangan suami istri, kakak-adik, atau bahkan ibu dan anak,” kata Fajar saat ditemui di kantornya di bilangan Kebayoran Baru.

Fajar menambahkan, kalau belum ada trust satu sama lain, bisa terasa langsung oleh partner-nya. Biasanya, flyer merasa kurang percaya dengan base-nya.” Jadi, dia bisa berpikiran, aduh ini dia kuat nggak ya, malah bakal jatuhin nggak ya? Sedangkan base justru suka nggak percaya dengan dirinya sendiri karena takut menjatuhkan atau nggak bisa mengangkat flyer tersebut,” papar Fajar.

Untuk membangun rasa percaya diri ini, tentunya harus didahulukan dengan berlatih yoga pada 40 menit pertama sebelum melakukan Acro. Saat yoga inilah akan dilatih kekuatan kaki dan tangan masing-masing dan akhirnya dimulai dengan partner. “Di sinilah mereka akan mulai tarik-menarik, membangun komunikasi, menambah chemistry, dan baru akhirnya dimulai Acroyoga,” katanya.

Jadi, tak hanya bangun komunikasi lebih baik, Acroyoga ini juga bisa digunakan sebagai wadah untuk kita membangun rasa percaya pada pasangan kita. Dengan rasa percaya yang baik, tentunya gerakan yang dilakukan akan lebih maksimal. Jadi, Acroyoga ini tak hanya untuk kesehatan, namun penting juga untuk hubungan dengan pasangan kan, Fimelova?