Next
Jakarta Resolusi Karier Masih Perlu?
Sebagian besar orang menyambut awal tahun dengan membuat resolusi dan target karier yang ingin dicapai selama 12 bulan ke depan. Liburan akhir tahun pun menjadi waktu yang tepat untuk merefleksikan dan mulai menerapkan rencana serta resolusimu. Sayangnya, seringkali kita memulai resolusi dengan semangat. Namun di tengah perjalanan, niat yang kurang atau kesibukan kerja menjadi penghalang terwujudnya target. Jadi, masih perlukah membuat resolusi dalam karier?
Menurut Rima Olivia, psikolog dan konsultan karier, dikutip dari artikel Resolusi Masih Perlu, seringkali kita memposisikan diri pada posisi pasif dimana orang lain yang mengendalikan perkembangan karier kita. Akibatnya kita seringkali merasa tidak puas, karier mandek, bermasalah dengan atasan, dan akhirnya tidak peduli dengan karier. Membuat resolusi karier di awal tahun merupakan cara menyelamatkan diri dari situasi ini. Resolusi membantu kita menentukan langkah kemana dan apa yang mau dituju, serta memberikan semangat dalam mencapai tujuan yang kita inginkan. Hal ini juga mebuat kita menjadi yang terbaik dalam ukuran dan takaran kita sendiri.
Masih menurut Rima, mereka yang rajin melihat highlite pencapaian pribadinya, memperbarui target, dan merencanakan cara-cara baru yang lebih efektif serta menyenangkan, akhirnya lebih mampu mencapai tujuan akhir karier yang menggairahkan (passionate). Resolusi karier tahunan pun jadi syarat mutlak, bagi kita yang merasa layak mencapai kebahagiaan karier. Kamu sendiri merasa layak, Fimelova?
Next
Resolusi Karier Mereka
Untuk mencapai karier yang diimpikan, para perempuan ini berbagi testimoni tentang resolusi karier mereka di tahun mendatang:
�Buatku resolusi nggak cuma dibuat di awal tahun, tapi saat kapan saja kita ingin mencapai sesuatu. Tapi tahun depan, resolusiku bisa mengenalkan usaha webstore �Klambi� ke banyak orang. Di bidang akting, aku mau main film action.� � Kenes Andari, Aktris.
�Meskipun bukan tipe ambisius, tapi saya selalu memperjuangkan apa yang menjadi tujuan saya sekuat tenaga. Setelah Soekarno, saya ingin kembali bisa bermain film bersama aktor dan aktris besar, tentu dengan konten cerita yang besar pula (berkualitas). Target saya yang lain ingin menjajal dunia presenter, terutama yang berbau kuliner atau traveling.� � Tika Bravani, 23, Aktris.
Next
�Tahun depan resolusi karierku ikutan program residensi seniman. Jadi harus mulai apply dari sekarang. Targetku sekarang negara Asia dulu seperti Jepang, Korea, dan Taiwan. Berharap secepatnya bisa riset di sana, bikin konsep, dan eksekusi karya di negara yang aku pilih tadi.� � Yaya Sung, 26, Seniman.
�Well, in 2014 I will just be finishing my MA degree in political communications. Balik ke Indonesia, harapanku ditempatkan di unit yang sesuai kompetensi supaya ilmu yang dipelajari bisa diaplikasikan ke pekerjaan. Terakhir, semoga makin punya kesempatan mengembangkan network kerja.� � Linda Widiyanti, 26, Mahasiswi & PNS
Next
�Resolusi untuk tahun depan semoga bisa sekolah lagi, persiapan pembukaan sekolah untuk kaum dhuafa dan pembangunan beberapa proyek �Alang-alang� lancar. Semoga bisa juga berkarier sebagai seorang ibu alias mau hamil dan punya anak.� � Karina Maharani, 29, Manager Organisasi Sosial KAIT plus
�Karena sekarang berhenti bekerja untuk konsentrasi dengan kehamilan, tahun depan saya memutuskan berkarier kembali. Rencananya mau mencoba peluang di jenis usaha baru yang saya akan tekuni yaitu properti. Alasannya selain menguntungkan, bisa lebih mudah mengatur waktu bersama dengan calon anak saya.� � Nina, 30, Ibu Rumah Tangga
Next
�Resolusi karier saya tahun depan lumayan banyak. Mulai dari bisa memenuhi target meraih profit 50% per bulan di trading emas, bisnis property bareng suami bisa sold out, mau bikin kampung kuliner di Bogor, dan semoga bisnis event organizer �Kids and Baby� saya bisa maju pesat.� � Senni Tamara, 25, Pengusaha.
�Untuk tahun depan, resolusi karier saya bisa keluar dari zona office hour 8 to 5. Rencananya, mau membuat usaha di bidang kecantikan. Jadi setelah lulus S2 tahun ini, saya akan ambil kelas kecantikan kayak body massage atau spa untuk menunjang rencana bisnis saya.� � Fera, 26, Pelaksana Likuiditas Bank.
Next
“Targetku untuk 2014 nanti, mencari beasiswa untuk sekolah spesialis anak atau saraf. Setelah itu join bikin klinik dengan beberapa teman dokter.” – Herna, 27, Dokter.
“Sudah dua tahun ini saya menulis cerita pendek. Semoga tahun depan, bentuk dari kumpulan cerita pendek saya ini ketahuan jadi apa.” –Ladya Cheryl, 32, Aktris.
Nah, Fimelova ternyata penting memang merencanakan resolusi karier di awal tahun. Jadi, apakah salah satu resolusi dari para perempuan memberi inspirasi untuk perkembangan kariermu tahun depan?