Jadwal syuting serial TV-nya, Sons of Anarchy, yang padat menjadi alasan kenapa Charlie Hunnam terpaksa mundur dari the most talked about movie project this year, Fifty Shades of Grey. Mengingat kontroversi yang ditimbulkan dari terpilihnya Charlie untuk memerankan Christian Grey, kami rasa hal ini mungkin yang terbaik. Not that we have anything against Chalie, have you seen his smothering abs?
Serial Sons of Anarchy memang memiliki rating yang cukup bagus, dan memasuki musim keenam nya, serial yang menceritakan sekelompok biker ini memang semakin ditunggu-tunggu. Namun sayangnya, serial ini jugalah yang menghambat Charlie untuk mempersiapkan dirinya untuk memerankan king of kinks, Christian Grey. Pihak Universal Studio dan Charlie sendiri merasa bahwa kemundurannya adalah hal yang paling baik untuk semua pihak. Penulis buku Fifty Shades of Grey pun, E.L. James, mengucapkan semoga sukses bagi Charlie melalui akun Twitter-nya.
Tapi apa benar Charlie mundur karena ketidakcocokkan jadwal?
Dari gosip-gosip yang beredar di Hollywood, dan dilansir beberapa media sana, seperti The Hollywood Reporter dan E!, keluarnya Charlie sebenarnya bukan karena ketidakcocokkan jadwal. Syuting Fifty Shades of Grey baru akan dimulai bulan November 2013, sementara Sons of Anarchy sudah menyelesaikan syuting mereka sejak bulan lalu. Jadi sebenarnya ada apa?
“Charlie merasa ketakutan,” kata salah satu sumber yang tidak ingin disebut namanya. Sumber ini mengatakan bahwa Charlie tidak merasa siap menghadapi ketenaran yang akan diterimanya begitu film ini nanti keluar. “Lagi pula Charlie merasa dirinya tidak ingin dikenal sebagai suatu sex symbol, hal itu bukan sesuatu yang dia inginkan di dalam karirnya,” sumber itu melanjutkan.
Selain itu ternyata, para executive dari Universal Studio sangat tidak menyukai reaksi fans atas terpilihnya Charlie, dan mereka juga merasa bahwa dengan mundurnya Charlie mereka bisa memulai proyek film ini dari awal lagi, dan memilih seseorang yang akan disukai oleh para fans fanatik novel erotika ini. So, it’s a win-win solution for everybody.
Who do you have in mind, Fimelova? We’d go with Ian Somerholder, or His Royal Hotness, Ryan Gosling. You agree?