Fimela.com, Jakarta Meskipun tak seberacun jenis laba-laba yang lain, tapi tarantula memang memiliki rupa yang menakutkan. Dan jangan salah, seseorang yang digigit tarantula juga bisa mendadak panas dingin, nyeri pada dada, dan keluhan otot yang mengejang parah. Tapi, ternyata binatang yang satu ini tidak menakutkan sama sekali untuk seorang gadis bernama Bindi.
Di salah satu foto Bindi terlihat ia tengah sangat akrab dengan seekor tarantula. Tarantula terlihat sangat asyik merayap di sekitar lehernya. Ternyata tarantula tersebut adalah salah satu hewan kesayangan Bindi, bahkan Bindi pun memiliki nama panggilan untuk binatang kesayangannya tersebut, ia memanggil tarantula kesayangannya itu Harriet.
Salah satu foto gadis yang berusia 19 tahun ini menarik perhatian banyak orang. Dilansir dari BoredPanda.com, salah satu netizen mengatakan kalau gadis ini bodoh karena bermain dengan binatang berbahaya, tapi setelah melihat nama belakangnya, banyak orang yang terkejut karena ternyata gadis ini adalah anak orang yang dikenal suka bermain dengan hewan-hewan buas.
What's On Fimela
powered by
Siapakah nama lengkap Bindi? Nama belakangnya Irwin, jadi nama panjangnya adalah Bindi Irwin. Yup, Irwin, nama Irwin tentu sudah tidak asing lagi buat kamu yang suka melihat dunia alam liar. Steve Irwin yang dijuluki sebagai ‘Crocodile Hunter’ asal Australia adalah ayah dari Bindi.
Pada 2006 lalu Steve Irwin tewas usai diserang oleh ikan pari saat tengah membuat film dokumenter di perairan Australia. Dalam sebuah rekaman video yang kini dipegang oleh pihak kepolisian terlihat Irwin yang sedang berenang mendekati ekor ikan pari di Greet Barrier Reef dicambuk oleh seekor ikan pari.
Bindi Irwin Mengikuti Jejak Sang Ayah, Steve Irwin
Sama seperti sang ayah, Steve Irwin, Bindi Irwin juga sangat mengagumi pesona alam dan ia pun berhubungan dengan segala jenis binatang. Sama seperti saudara laki-lakinya, Robert Irwin, Bindi juga telah jadi sorotan sejak usia dini, ketika ia muncul di acara ayahnya yang bertajuk ‘Crocodile Hunter’.
Sejak usia enam bulan, Bindi beberapa kali sempat terlihat dalam pembuatan film komersial, Steve Irwin menempatkan Bindi yang masih balita di punggu buaya dan berkata: “Kamu sedang menonton Animal Planet bersama Crocodile Hunter dan keluarga!” Sejak debutnya yang unik itu, Bindi telah mencoba berbagai hal, dari mulai berkarier sebagai penyanyi hingga berakting.
Dunia sepertinya telah menyaksikan bagaimana Bindi tumbuh menjadi seorang gadis remaja. Bindi kini menjadi wanita muda yang penuh percaya diri. Banyak orang yang bukan hanya kagum dengan kecantikannya, tapi juga karena Bindi sama seperti ayahnya yang tak takut dengan kehidupan alam liar.
Menyebarkan Pesan Pelestarian Lingkungan
Dari kecil hingga sekarang, Bindi memang sudah menunjukkan ketertarikannya terhadap alam liar, sama seperti ayahnya. Ia pun juga suka menyebarkan pesan untuk pelestarian lingkungan kepada dunia. Bersama sang kakak dan juga ibunya, Bindi kini masih tinggal dan bekerja di Kebun Binatang Australia, yang didirikan dan telah dijalankan oleh keluarga Irwin sejak tahun 1970.
“Saya telah menghabiskan seluruh hidup saya di sebuah kebun binatang, yang sangat gila. Tidak banyak anak-anak yang bisa mengatakan itu,” jelas Bindi kepada E! News. “Butuh waktu hingga saya beerusia tiga tahun untuk menyadari bahwa kita tidak hanya datang ke kebun binatang setiap hari, kami benar-benar tinggal di sini.”
Bersama dengan ibu dan saudara laki-lakinya, Bindi memastikan warisan ayahnya, Steve Irwin tetap ada. “Kami ingin memastikan bahwa pesannya tentang satwa liar dan konservasi berlanjut,” katanya. “Karena dia adalah konservasionis terbesar di dunia dan kami tidak pernah ingin pesan itu mati.”