Petunjuk Aman Budgeting Dana Liburan

Fimela Editor diperbarui 01 Mar 2012, 04:56 WIB
2 dari 4 halaman

Next

Liburan, kegiatan yang satu ini paling ditunggu-tunggu oleh semua orang. Nggak peduli anak sekolah, mahasiswa, ataupun pekerja, pasti selalu sumringah saat membicarakan liburan. Menghabiskan liburan bisa dilakukan dengan berbagai cara, liburan ala kadarnya atau yang biasa dikenal dengan istilah backpacker dan liburan dengan cara mewah.

Bagaimana pun cara kamu menghabiskan liburan, tetap saja dana liburan harus sudah mulai disiapkan jauh-jauh hari. Nggak mungkin kan kamu merencanakan liburan hanya dalam hitungan hari. Karena banyak yang harus dipersiapkan, misalnya saja tiket transportasi yang akan kamu gunakan dan juga penginapan di tempat tujuan. Semua itu biasanya harus dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum waktu keberangkatan, terlebih buat kamu yang berencana backpacker, semakin jauh hari membeli tiket maka harga yang didapat pun akan semakin murah.

What's On Fimela
3 dari 4 halaman

Next

“Tentukan tujuan tempat liburan dan tanggalnya.  Liburan ke luar negeri dengan 4 musim, tentu akan beda anggarannya dengan berlibur di tempat yang hanya memiliki musim panas dan musim hujan.  Biaya liburan ke negara yang sedang mengalami musim dingin akan lebih mahal dibandingkan dengan biaya liburan saat sedang musim panas, salah satunya karena faktor perlengkapan pakaian dingin yang harus disiapkan yang harganya tidak murah,” Lisa Soemarto, Financial Planner di Aidil Akbar’s Financial Check Up menjelaskan.

Apa yang harus diperhatikan saat akan menyisihkan dana liburan? “Dana liburan disisihkan sesuai dengan kondisi keuangan. Terlebih dahulu cek dulu kondisi keuangan, apakah sudah sehat? Artinya semua kebutuhan primer sudah terpenuhi, hutang sudah terbayar, dana darurat sudah tersedia, jika mempunyai tanggungan harus memiliki asuransi. Jika semua telah terpenuhi maka kamu bisa menyisihkan dana untuk liburan, tentu saja jumlahnya tergantung dari keperluan dan kemampuan,” Lisa menyarankan.

4 dari 4 halaman

Next

Liburan sudah dipersiapkan jauh-jauh hari, tentu dana yang dialokasikan pun seharusnya sudah cukup untuk biaya liburan. Tapi, pernahkah kamu merasa masih saja kekurangan uang dan terpaksa menggunakan kartu kredit atau debit card kamu dalam jumlah lebih untuk menutupi kekurangan dana? Apa yang terlewatkan saat menyisihkan dana untuk liburan? “Dalam menyusun dana liburan yang seringkali terlupakan adalah anggaran untuk membeli oleh-oleh. Mungkin tampak seperti sepele, tapi jika yang harus diberi buah tangan cukup banyak maka jumlah yang harus dikeluarkan pun cukup signifikan. Dana darurat juga penting disiapkan pada saat berlibur, baik didalam negeri maupun di luar negeri. Pastikan dana darurat mudah diakses dengan ATM di kota/negara yang akan dikunjungi. Idealnya kartu kredit tetap digunakan untuk keperluan liburan karena tidak aman jika membawa dana liburan dalam bentuk tunai. Selain itu, tempat penginapan sebagian besar mengharuskan adanya deposit dalam bentuk kartu kredit,” Lisa berbagi tips.

Nah, dengan demikian seharusnya kamu nggak perlu tiba-tiba “jatuh miskin” usai liburan karena dana yang dipersiapkan sudah matang sedemikian rupa untuk menjamin kehidupanmu selama liburan. Perhitungkan juga hal-hal sepele yang mungkin akan terjadi selama berlibur dan persiapkan semua dananya. Then, semoga berhasil dan selamat berlibur, Fimelova!