Next
Lain lagi dengan aplikasi I Just Made Love (IJML) yang menjadi alat pengumuman dengan siapa saja penggunanya berkencan. Kalau situs sosial lainnya mendokumentasikan pikiran, aktivitas, perasaan, dan isu terbaru yang sedang terjadi melalui sistem posting-nya, IJML adalah aplikasi yang memang diciptakan untuk mempublikasikan aktivitas seksual penggunanya. Aplikasi ini terbilang dikreasikan atas naluri fitriah perempuan yang senang bersaing dalam urusan asmara, sehingga bunyi tagline-nya adalah, “Tell the world! ... make everybody jealous!”.
Hampir serupa dengan Foursquare yang formatnya menyertakan lokasi sebagai detail, pengguna IJML bisa memberitahukan dimana lokasi kencan mereka, dengan pilihan “indoor”, “outdoor”, “on a boat”, dan “in a car”. Yang berbeda dari aplikasi lainnya adalah, terdapat pilihan sexual position dengan bentuk tampilan stick figure. Layaknya situs jejaring sosial pada umumnya, di aplikasi ini juga dapat menuliskan status, yang tentu saja berkaitan dengan aktivitas seksual yang sudah dilakukan.
What's On Fimela
powered by
Next
IJML juga memiliki fitur Love Counter yang memperlihatkan jumlah frekuensi kencan yang dilakukan oleh member-nya per negara dan area. Menurut data, total frekuensi kencan tertinggi adalah di Eropa Timur dengan jumlah 54.879 marker, kemudian di posisi kedua tercatat di midwestern Amerika Serikat dengan total 26,137 marker, dan negara bagian yang masuk dalam kawasan northeastern seperti Pennsylvania, Massachusetts, dan New York, dengan jumlah 10.436 marker di posisi ketiga. Menurut pengamatan FIMELA.com saat masuk ke dalam situs aplikasi ini, warga Indonesia sudah ada yang menjadi member dengan jumlah marker tertinggi terletak di daerah Pulau Jawa.
Aplikasi ini tersedia untuk Android dan iPhone dan bisa diunduh secara gratis di situsnya, ijustmadelove.com. Kabarnya, aplikasi ini belum terlalu mampu menjaring banyak member karena dianggap sebagai aplikasi untuk lelucon saja. Walaupun begitu, IJML mengklaim telah merekam 193.000 aktivitas seksual sejak peluncurannya pada bulan Desember 2011.
Terlepas dari keunikannya, kehadiran IJML menjadi pertanda bahwa perempuan masa kini lebih independen dan berani dalam beraktivitas seksual serta mempublikasikannya ke orang banyak. Di era yang serba online ini, nggak ada yang rahasia lagi sepertinya.