Pangeran William, Kate Middleton, & Kanker

Fimela Editor diperbarui 20 Sep 2011, 12:59 WIB

Kanker merupakan salah satu penyakit paling mematikan di dunia. Nggak hanya dipengaruhi oleh gaya hidup yang serba instan, kanker juga bisa ditimbulkan oleh faktor genetik yang "diwariskan" oleh pihak keluarga sehingga jangan kaget kalau mendapati anak-anak kecil yang sudah mengidap kanker stadium lanjut dalam usia yang masih sangat dini.

Cukup banyaknya anak-anak yang menderita kanker menyita perhatian banyak orang untuk lebih memerhatikan kasus tersebut, misalnya saja pasangan Will-Kate. Sejak menikah dengan Pangeran William, Kate Middleton yang kini bergelar Duchess of Cambridge selalu mendampingi suaminya ke manapun ia bertugas. Kali ini, si pemilik nama lengkap Catherine Elizabeth, diajak suami untuk ikut berkontribusi dalam sebuah kegiatan amal khusus untuk anak-anak.

Pasangan suami-istri dengan pernikahan sensasional ini dikabarkan akan meresmikan sebuah pusat kanker untuk anak-anak di Rumah Sakit Royal Marsden, London. Nggak cuma mewarisi sifat sosial Sang Ibu, William juga mewarisi tahta Puteri Diana sebagai Kepala Rumah Sakit London.

Rencananya, pasangan yang baru menikah pada bulan April 2011 ini akan mengunjungi pusat kanker tersebut pada tanggal 29 September. Dalam kunjungannya tersebut, Duke dan Duchess of Cambridge rencananya akan melakukan tur keliling rumah sakit untuk bertemu dan berbincang-bincang dengan para staf serta pasien di sana. Dan pada kunjungannya itu pula Pangeran William akan membuka pusat kanker untuk anak secara resmi.

Pembukaan yayasan tersebut menandakan bahwa tugas Kate untuk menjalankan tugas sosial sudah dimulai. "Setelah pembukaan yayasan tersebut, Kate akan menghabiskan waktu beberapa bulan untuk mencari tahu informasi lebih lanjut tentang kegiatan-kegiatan sosial lainnya sehingga Kate bisa menjalankan tugasnya dengan baik," ujar seorang juru bicara.

Seperti yang dilansir dari majalah People, Juru Bicara Istana Buckingham mengatakan bahwa tanpa diketahui banyak orang Kate sering mengunjungi acara-acara amal yang diadakan secara tertutup untuk mencari tahu informasi tentang kasus-kasus apa saja yang sedang membutuhkan perhatiannya secara khusus. Ini sangat berbeda dengan suaminya, Pangeran William, yang lebih senang hadir di acara sosial yang bersentuhan langsung dengan orang-orang yang membutuhkan. Walaupun aktivtas yang mereka pilih berbeda, tetapi tujuan mereka tetap satu, yakni membantu  orang-orang yang membutuhkan uluran tangan.