Aktor film “Phone Booth” ini membuat satu resolusi besar di hari ulang tahunnya ke-34 pada tahun lalu, yaitu berhenti merokok. Sebelum tanggal berganti menjadi 31 Mei yang menjadi tanggal ulang tahunnya, Colin memperbolehkan dirinya sendiri untuk merokok sebanyak yang ia mau sepanjang hari. Persis setelah ia menghabiskan batang rokoknya yang terakhir, ia mulai menulis surat “putus hubungan” dengan rokok yang sudah menjadi kebiasannya selama bertahun-tahun.
"I gave up the Sunday before I turned 34. I spent the whole day with a packet of cigarettes. I didn't really see anyone and with every cigarette I smoked, I smoked with as much awareness as I could. And then I wrote a little letter to tobacco,” cerita Colin pada majalah “Shortlist” tentang apa yang dilakukannya tahun lalu.
Layaknya sebuah surat putus cinta, surat “putus rokok” itu diawali dengan certa bagaimana hubungannya dengan rokok bisa terjalin dan apa peran rokok tersebut dalam perjalanan hidupnya. Bagi Colin, inilah pengalaman pertamanya memutuskan hubungan via surat, apalagi ini dengan rokok-bukan dengan manusia, sehingga Colin pun nggak mengingkari bahwa itu terasa janggal.
"It said the usual, 'I remember the first time we met and all that we've been through together. That time you helped me through such-and-such a situation...' and yadda-yadda. It was very much the kind of letter you'd write to a person you were breaking up with. Because that's what it was - a break-up. It was the first time I'd ever broken up via letter, so it was strange," akunya.
Hingga saat ini, cara tersebut tergolong efektif. Semoga saja Colin nggak kembali menjadi active smoker.