1. Re-Printable Paper Devices
Walaupun cara paling ramah lingkungan adalah tidak mencetak, tapi Eco Printer berikut cukup bisa diandalkan. Dengan cara kerja yang seperti pensil, bisa mencetak, menghapus dan mencetak ulang pada kertas yang sama. Dirancang oleh Sharsha Lee untuk Liteon Technology Corp., Eco Printer adalah cara terbaik untuk mengurangi penggunaan kertas di rumah atau kantor. It is a 2010 Red Dot Concept Design winning entry.
2. Sexy Eco Underwear
Underwear keluaran Enamore ini terbuat dari kedelai, bambu, katun organik, belacu, dan sutra asli. Nggak cuma ramah lingkungan tapi juga gaya! Tersedia bra, celana dalam, kamisol, dan juga eye mask. Enamore yang berasal dari Inggris ini, merupakan bentuk keprihatinan Jenny Ambrose akan perusakan lingkungan yang disebabkan oleh industri fashion.
3. Bamboo Dental Brush
The Environmental Toothbrush diciptakan karena banyak plastik yang digunakan untuk sikat gigi. Mengganti gagang dengan bambu, sikat gigi ini 100% biodegradable alias bisa diuraikan dan tahan lama. Dibuat oleh seorang dokter gigi asal Brisbane, the Environmental Toothbrush bahkan dikemas dengan packaging yang juga ramah lingkungan.
4. Eco-Friendly Notepads
Kamu bisa melupakan Post-It yang cute tapi nggak ramah lingkungan dengan beralih ke IE-TAG sticky notes. Dibuat dari sisa kayu bekas pembangunan rumah, they are extremely eco-friendly. Diciptakan oleh Naruse-Inokama Architects, sticky notes ini bisa mengalahkan pesona Post-It karena dibentuk seperti rumah. FYI, IE artinya ‘rumah’ dalam bahasa Jepang.
5. the Smoke Tissue Case
Kotak tisu ini nggak cuma terlihat lucu dan menarik, tapi juga bisa meningkatkan awareness tentang bagaimana pengaruh pabrik akan lingkungan. Dibuat oleh desainer asal Korea Je Sung Park, the Smoke Tissue Case baru saja dipamerkan di Korea Design & Art Festival 2010 kemarin. Pesan tersampaikan lewat desain yang unik, kan?
(dari berbagai sumber)