“Kalau boleh pakai jeans ke kantor tiap hari saya akan melakukannya, tapi aturan perusahaan hanya membolehkan jeans untuk hari-hari tertentu,” kata seorang manajer di Amway. “Kita boleh memakai jeans pada hari Jumat, yang artinya berlaku untuk berbagai jenis denim. Tapi biasanya orang-orang memakai jeans yang pantas untuk ke kantor.”
Aturan Perusahaan
Di sebuah perusahaan keuangan, denim simply is forbidden. Kebalikannya, di sebuah agensi periklanan, you can wear jeans anytime you want. “Kita bekerja di bidang kreatif, jadi nggak terpatok pada aturan berpakaian,” kata Creative Director Magnivate. “Kalau jeans-nya pas dan terlihat appropriate, artinya nggak sobek-sobek dan sebagainya, they are acceptable.”
Menurut survey kecil yang diadakan Fimela, sekitar 65% dari 100 perempuan lebih suka denim untuk bekerja dan memakainya empat kali dalam seminggu. Kesukaan akan denim membuat beberapa perusahaan membuat peraturan perusahaan yang eksplisit soal denim. These clarify where and when denim is permissible (or not).
Beberapa kantor memiliki aturan yang lebih jelas dalam hal denim.
Decoding Denim
Kebanyakan jeans yang cocok untuk ke kantor memiliki empat sifat dasar: Tidak sobek atau disheveled, berwarna gelap, terbuat dari bahan yang lebih tebal dan fit properly.
Untuk yang bekerja di perusahaan dengan suasana informal, contohnya dot-com atau agensi periklanan, bisa memakai jeans yang lebih kasual dan longgar, pas dengan badan tapi nggak ketat. Warnanya gelap atau hitam dan modelnya boot-cut. Pilihan lainnya adalah slim-fit, straight leg dan slightly boot-cut.
Untuk kantor yang biasa memakai pakaian formal, casual day artinya denim tapi sedikit dress up. Slim leg jeans should be appropriate, karena pas seperti celana dan bisa dipakai dengan kemeja atau blazer. Pilih padanan yang clean and solid. Motif yang penuh seperti kotak-kotak atau houndstooth bisa terlihat kasual.
Skinny jeans bisa sedikit riskan. Coba pilih yang wide leg, high waisted dark denim. Bisa dipadankan dengan tank top, for a casual look, atau yang lebih formal blouse and blazer.
Anything dirty, ripped, too tight or ill-fitting will not work in any office. Bahkan dalam lingkup kantor yang kasual, kamu nggak pengen terlihat baru bangun langsung berangkat dan memakai apapun yang terlihat. What you wear will make a lasting impression, jadi pastikan untuk selalu tampil maksimal.
What makes denim office appropriate?
Dark denim yang tidak ada lubang, sobekan, and has a tailored fit. Adalah syarat yang harus diperhatikan saat memilih denim untuk ke kantor. From there it’s about what fit looks best on your body. Potongan yang seperti pantalon merupakan syarat terutama. The most professional of all the denim styles. Bisa terlihat dari kantong, hem, dan waistband. Jeans model ini tidak memiliki 5 kantung. Instead malah terlihat seperti celana rapi. Stitching-nya pun senada dengan warna bahan, which means the hem has a cleaner finish.
Padukan dengan printed blouse, bangles dan neutral pumps, and you're so good to go.
(Images: Shutterstock.com)
(Image by Shutterstock)