Bendera Merah Putih Mengantar 'Kepergian' Swedish House Mafia

Agus Purwanto diperbarui 23 Jan 2013, 04:00 WIB
Walaupun Axwell, Steve Angello, dan Sebastian Ingrosso baru tampil jam 1 dini hari, penonton yang hadir tidak jera untuk menunggu. Antrian di Miami serta Ibiza line, semakin malam terlihat semakin ramai. Kerumunan tersebut juga tampak bangga mengenakan ‘seragam’ mereka bertuliskan slogan Swedish House Mafia dan juga lagu hitsnya ‘Don’t You Worry Child’.
Tepat jam 1 pagi, sebuah layar putih dibentangkan di atas panggung yang mulai memainkan short clip tanda masuknya para bintang utama One Last Tour. Serentak seluruh penonton bersorak tanda semangat menyambut mereka semua. Lagu ‘Greyhound’ yang cukup populer dimainkan diawal, berlanjut dengan ‘Atom’ lalu ‘Save The World’, seketika penonton yang ada ditempat menari penuh energi.
Di tengah-tengah suasana yang sedang memanas, hujan yang lumayan deras membasahi venue beserta keramaiannya. Seakan tak peduli oleh cuaca, tiga DJ ini tetap lanjut dan memainkan lagu hits mereka ‘Don’t You Worry Child’. Seolah memberitahu penonton tak usah khawatir, heaven’s got a plan for you with this rain!
Belum cukup mengejutkan penonton dengan aksi panggung yang diiringi fireworks, One Last Tour ini juga sempat membuat terharu. Saat remix lagu ‘Every Teardrop Is A Waterfall’ milik Coldplay dimainkan di DJ set, panggung ikut dimeriahkan oleh kibaran bendera Merah Putih Indonesia. ‘Heboh’ dan ‘keren’, komentar terbanyak saat momen tersebut.
Kepuasaan terlihat dari raut wajah semua yang menyaksikan kerjasama terakhir Axwell, Angello, dan Ingrosso. Hujan tidak berhasil menghentikan aksi mereka. Tanah becek dan berlumpur yang ‘menyerang’ kaki para penonton pun tak diambil pusing. It’s all worth it to see all of them together for the last time. What an enjoyable farewell concert SHM!