The Iron Lady Perlu tontonan yang menginspirasi? You have to watch The Iron Lady! Film ini bercerita tentang seorang perempuan yang menjabat sebagai Perdana Menteri di Inggris. Adalah Margaret Thatcher, Perdana Menteri, terlama yang mengemban tugas di Inggris. Film yang diperankan oleh Meryl Streep ini bercerita tentang perjalanan dan lika-liku karir seorang Margaret Thatcher selama menjabat sebagai Perdana Menteri. Film ini pas banget ditonton oleh kamu yang sedang memerlukan motivasi untuk terus bergerak maju menerabas batas yang terkesan menghalangi kamu untuk maju.
The Devil Wears Prada Berbicara tentang film yang satu ini, pasti yang akan menjadi pusat perhatian adalah Andrea ‘Andy’ Sachs yang diperankan oleh Anne Hathaway. Kini fokus perhatian bergeser pada Meryl Streep yang memerankan Miranda Priestly, seorang Editor in Chief majalah fashion ternama yang sangat terkenal dingin. Miranda terkenal sangat dingin, angkuh dan keras terhadap para pekerjanya. Dalam film ini sosok Miranda terkesan jahat dan selalu menindas karyawan kantornya. Namun, di balik kekejamannya, Miranda adalah contoh seorang perempuan pemimpin yang berhasil menelurkan pekerja-pekerja berkualitas dan pastinya membawa pada kemajuan perusahaan. See, walaupun terkesan sebagai tokoh dan karakter menyebalkan, ternyata banyak yang bisa dipelajari dari seorang tokoh Miranda Priestly.
Tjoet Nja' Dhien Siapa tidak kenal tokoh yang satu ini? Cut Nyak Dien, seorang pahlawan revolusi yang berasal dari Tanah Rencong. Film yang dibintangi Piet Burnama, Slamet Rahardjo dan didukung Rudy Wowor ini bercerita tentang perjuangan gigih seorang perempuan Aceh yang ikut berperan melawan penjajah Belanda. Film Indonesia pertama yang ditayangkan di Festival Film Cannes (tahun 1989) ini juga mengisahkan bagaimana akhirnya seorang perempuan pemimpin yang pada masanya banyak dipandang sebelah mata bisa menyelesaikan konflik dan dilema melawan Belanda.
Pasir Berbisik Sekali lagi, kita mencoba menggeser perhatian kita tidak melulu pada tokoh utama dalam film. Kali ini, perhatian coba difokuskan pada tokoh Berlian, ibu Daya (Dian Sastrowardoyo) yang diperankan oleh Christine Hakim. Dalam film ini diceritakan tentang kegigihan seorang ibu merawat anaknya setelah ditinggal begitu saja oleh ayahnya. Setelah ditinggalkan oleh suaminya, Agus (Slamet Raharjo) Berlian hidup bersama anaknya di sebuah tempat. Hingga akhirnya, suami Berlian datang kembali dan justru malah membuat anak mereka Daya mendapat pelecehan seksual dari teman Agus. Tidak senang dengan apa yang sudah dialami anaknya, Berlian pun membunuh Agus dan pindah ke tempat lain bersama anaknya. Di akhir cerita, Berlian menyuruh Daya pergi bersama seorang kakek dan meninggalkannya untuk hidup seorang diri. Seorang ibu selalu menginginkan dan memberikan yang terbaik untuk anak-anak mereka.
Perempuan Berkalung Sorban Film bergenre drama romantis bertema Islam yang mengambil lokasi di sebuah pesantren ini bukan hanya film yang menceritakan kisah cinta segi tiga. Revalina S. Temat berperan sebagai Annisa, tokoh perempuan yang terkenal lantang dan vokal dalam menyuarakan pendapatnya. Dalam film besutan sutradara Hanung Bramantyo ini, diceritakan bahwa ada perbedaan perlakuan antara laki-laki dan perempuan. Diskriminasi yang diterima perempuan inilah yang tidak disetujui oleh Annisa. Karena ulahnya yang vokal menentang ketidakadilan, Annisa pun menghadapi berbagai cobaan hingga hampir dirajam karena difitnah.