Kok Tidurmu Mendengkur, Sih?

Fimela Editor diperbarui 12 Mar 2012, 09:30 WIB
Saat Soda Menggoda Sekaleng soda dingin memang pelepas haus yang menyegarkan. Banyak orang yang menggemari minuman berkarbonasi ini. Menurut penelitian, selain mengandung pemanis buatan nonnutritif yang tergolong aman termasuk untuk perempuan hamil, soda juga mengandung kafein. Jadi, jika kamu benar-benar craving for soda, minumlah hanya dalam batas wajar, karena karbon dalam soda akan membuatmu merasa sangat kenyang dan merangsang mulas, khususnya pada trimester tiga kehamilan. Minumlah hanya satu atau paling banyak dua kaleng sehari, dan tetap imbangi dengan air putih yang cukup.
Hati-hati Infeksi Beberapa jenis penyakit infeksi yang dapat memengaruhi kehamilan diantaranya cacar air, rubella, bacterial vaginosis (terjadi karena ketidakseimbangan bakteri yang hidup di sekitar vagina), chlamdydia dan gonorrhea (menular melalui organ genital), cytomegalovirus (virus yang termasuk ke dalam penyakit herpes, dan banyak menular pada bayi saat persalinan), flu, herpes, dan toksoplasma. Untuk mencegah infeksi, kamu perlu menjaga kebersihan dengan melakukan beberapa hal sederhana, misalnya selalu mencuci tangan sehabis beraktivitas, nggak berbagi gelas minum, dan menjauhi kontak dengan orang sakit. Selain itu, cuci bersih buah dan sayur sebelum dimakan, dan konsumsi makanan hanya yang sudah benar-benar matang.
Pentingnya Senam Kegel Semalas apa pun kamu berolahraga saat hamil, kamu pasti bisa melakukan senam Kegel. Senam ini membantu menguatkan otot panggulmu, yang mengontrol keinginan untuk buang air kecil dan kontraksi antara vagina dan anus. Salah satu keuntungan terbesar dari melakukan senam Kegel adalah mencegah kamu terlalu sering buang air kecil, hal yang paling sering terjadi di usia kehamilan tua dan pascabersalin. Senam Kegel juga berfungsi mempersiapkan otot-otot panggulmu untuk proses melahirkan nanti. Bahkan, jika dilatih secara rutin, senam ini bisa memperkecil terjadinya robekan atau kemungkinanmu mendapat episiotomi (pengguntingan di daerah antara vagina dan anus, untuk mempermudah keluarnya janin) saat bersalin. Caranya simpel, cukup lakukan gerakan menahan seperti saat kamu menahan keinginan buang air kecil, bisa di mana saja dan kapan saja. Gampang kan?