2. Makan, Makan dan Makan. Sering makan dalam jumlah yang kecil akan memastikan bahwa metabolisme tubuh akan tetap aktif. Karena itu banyak ahli diet yang menganjurkan agar kita membagi asupan makanan yang dibutuhkan setiap hari ke dalam 5 serving, dibandingkan makan 3 kali sehari.
3. Olahraga Kita selalu dianjurkan untuk berolahraga demi membakar lebih banyak kalori. Padahal, berolahraga juga menaikkan metabolisme tubuh seharian. Kamu mungkin hanya membakar 200 kalori dengan berolahraga, namun kamu akan membakar lebih banyak kalori selama seharian walaupun tidak melakukan banyak aktivitas. Karena itu, maksimalkan efek dari olahraga dengan berolahraga pada pagi hari.
4. Zat Besi Perempuan mengalami menstruasi setiap bulannya untuk mengeluarkan darah kotor, namun mungkin karena itu juga banyak perempuan yang mengalami kekurangan zat besi dalam tubuh. Padahal, zat besi sangat penting untuk sirkulasi darah pada seluruh tubuh. Tidak memiliki cukup zat besi akan membuat metabolisme tubuh turun dan tubuh akan merasa letih dan lesu. Karena itu, konsumsilah cukup daging merah, bayam, oyster, herbs (bumbu yang terbuat dari daun-daunan kering), dan hati yang mengandung zat besi tinggi.
5. Minum Kopi dan Teh Kandungan kafein pada kopi dan teh dikabarkan bisa mendongkrak metabolisme tubuh. Namun hati-hati dan jangan mengkonsumsi kopi dan teh pada malam hari karena kamu akan sulit tidur.
6. Beauty Sleep Sebuah hasil riset dari Universitas Columbia memaparkan bahwa mereka yang tidur kurang dari 4 jam sehari memiliki risiko 73% lebih tinggi untuk menjadi obesitas. MengapaSaat tidur, tubuh kita akan melakukan regenerasi sel. Memiliki cukup tidur akan membuat regenerasi sel ini berlangsung sempurna sehingga tubuh kita akan mampu melakukan tugas dan fungsinya secara maksimal. Termasuk untuk memulihkan metabolisme tubuh. Make sure you have your beauty sleep!