Fergie Ferguson Hanya “membutuhkan” dua kamar untuk menyimpan semua koleksi Fergie, penyanyi dengan gaya rock n’ roll. Terinspirasi dari butik Dolce & Gabbana, Fergie memilih karpet zebra dan juga chandelier hitam sebagai hiasan utama walk in closetnya. Meskipun dia sekarang tidak bisa hidup tanpa high heels dia masih menyisikan satu tempat untuk menyimpan sepatu sneakersnya yang berjumlah lebih dari 100 pasang, termasuk yang dia pakai untuk syuting video klip pertama dengan Black Eyed Peas.
Kimora Lee Simmons Kimora adalah mantan supermodel pada era Naomi Campbell, dia kemudian menikah dengan Russell Simmons dan mereka berdua mendirikan fashion empire Phat Fashion yang memiliki profit jutaan dollar. Kimora sangat terkenal dengan gaya yang over the top, dan dia sangat menyukai segala sesuatu yang mengkilap. Besar klosetnya? 49,000 meter persegi, dan dia menggabungkan gaya butik Neiman Marcus dan Bergdof Goodman sebagai inspirasi awal saat membangun rumah bagi item fashion favoritnya. Di kloset ini terdapat 500 celana jeans, 35 tas Hermes, dan rumor mengatakan bahwa dia adalah pemilik terbanyak koleksi tas Louis Vuitton di East Coast, Amerika. Fabulous darling!
Mariah Carey Ruangan sebesar 12,000 meter persegi tidak cukup untuk menampung 1,000 pasang sepatu sang diva Mariah Carey. Tidak hanya itu dia memiliki climate controlled closet, sehingga barang-barangnya selalu dalam suhu terbaik. Berbeda dengan yang lain kloset Mariah bergaya paling klasik dan minimalis layaknya kamu sedang mengunjungi sebuah butik merah. Jika kamu sudah cukup terkesima melihat foto-foto ini, ternyata sang diva masih menyewa sebuah gudang untuk menyimpan koleksi dia yang tidak muat ditaruh di rumah.
Nicky HiltonTerlahir sebagai keturunan pemilik hotel Hilton otomatis membuat Nicky Hilton memiliki akses dan juga “sumber” yang cukup untuk memiliki all the finest things in fashion. Walk in closet ini juga yang membuat Nicky akhirnya jatuh hati dan langsung membeli rumahnya. Dia menyebut sepatunya “my babies” dan mengkategorikan mereka sesuai dengan labelnya. Memiliki ibu dan kakak perempuan yang juga penggila fashion membuat dia banyak menerima “sumbangan” barang yang mereka sudah tidak mau. Meskipun dari segi luas tidak sebesar diva-diva yang lain, namun Nicky Hilton sudah memiliki LBD Chanel di umur 16 tahun, dan pada saat umur 24 tahun, Roberto Cavalli merancang mini dress sequins untuk hadiah ulang tahunnya. It’s good to be an heiress right?
Olivia Palermo Olivia Palermo adalah fashion darling terbaru, wajahnya kerap muncul di majalah, blog, hingga Karl Lagefeld saja menjadikan dia sebagai muse. Walk in closetnya memang terbilang paling mungil diantara yang lain, namun keahliannya untuk padu padan dan personal style yang uber chic membuat dia bisa memaksimalkan setiap item fashion yang ia miliki. Memilih tema retro chic walk in closetnya diberi karpet zebra, lukisan vintage, dan juga furniture hasil buruannya di Hampton. Yang paling menonjol adalah tray dan juga rumah lampu Hermes.
Rachel Zoe Sudah terbayang dong seberapa spektakuler isi lemari seorang Rachel Zoe? Mulai dari kejeliannya menemukan barang vintage hingga item-item one of a kind beberapa desainer yang dia sebut sebagai teman. Didesain secara minimalis dengan perpaduan warna putih dan aksen kayu, apa yang ada di rumahnya hanya item-item yang sering ia pakai. Sisanya dia memiliki walk in closet kedua yang ia taruh di kantornya. Its BA-NA-NA we’d say!
Tamara MellonSemua sepatu yang kamu lihat di sini memiliki label yang sama yaitu Jimmy Choo pastinya, kecuali untuk satu pasang sepatu Nike dan Ugg boots. Total sepatunya? Tamara sudah berhenti mengitung ketika koleksinya sudah melebihi angka 800 pasang. Walk in closet ini sangat menggambarkan gaya pribadi Mellon yang simple, klasik dan minimalis. Bisa bayangkan warisan yang akan diterima oleh putrinya?