Cokelat Kunci Awet Muda Serta Pencegah Sakit Jantung

Ratna Irina diperbarui 21 Feb 2011, 01:18 WIB

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Untuk mendapatkan manfaat baik cokelat dan kakao, kamu harus tahu apa yang kamu makan. Idealnya, pilih dark chocolate yang mengandung minimal 70 persen kakao – semakin tinggi kadar kakao, semakin tinggi manfaat cokelat. Label pada cokelat pilihanmu harusnya tertulis non- atau lightly alkalized or non-dutched Dan kalau kamu makan cokelat demi kesehatan, lewatkan white dan milk chocolate, yang nggak banyak mengandung flavanols.
Kali ini ibu dan dokter gigi salah. Cokelat justru bisa mencegah karang dan plak agar tidak menumpuk di gigi.
Kamu bisa suka dengan cara membiasakan diri menambah kadar kakao dalam cokelat atau bahkan mencari milk chocolate yang mengandung 50 persen kakao atau lebih.
Kolesterol tinggi adalah kontributor utama untuk sakit jantung – salah satu pembunuh nomer satu. Diet rendah kolesterol biasanya membatasi asupan telur, daging, keju (semua yang enak), tapi cokelat harus lah tetap masuk dalam daftar makanan sehatmu! Bubuk kakao yang kaya akan anti oksidan bisa mengurangi kolesterol LDL (musuh) dan menaikkan kolesterol HDL yang baik bagi tubuh.
Anti oksidan dan kakao dalam cokelat bisa membantu melembabkan dan membantu perkembangan sel kulit yang sehat, membuat kulit halus dan kenyal.
Sedikit cokelat adalah yang kamu butuhkan. Sedikit dark chocolate yang banyak mengandung flavanol bisa menurunkan tekanan darah. Pilih cokelat dalam kemasan kecil sehingga bisa mengatur asupan kalori. Contohnya, Hershey’s Extra Dark mengandung 60 persen kakao – satu batang 10g mengandung 55 kalori.
Biji kakao mengandung anti oksidan yang bisa melawan efek dari radikal bebas, yang bisa membuat kulit tampak sembab dan merah. Saat biji kakao diolah menjadi sebatang cokelat, banyak anti oksidan yang hilang dalam proses tersebut, sehingga lebih baik dikonsumsi dengan diminum. Tambahan lagi, cokelat panas bisa menaikkan mood.
Makan satu papan cokelat sendirian bukanlah akhir dunia. Satu papan yang mengandung 500 kalori hanya bisa menambah berat badanmu sebanyak dua ons – cukup gampang untuk dihilangkan dengan satu kali sesi di gym atau nggak makan manis sama sekali esok harinya.
Bahkan dark chocolate nggak bisa membuat kamu tahan nggak tidur. Sebatang cokelat ukuran 100 gram (terbuat dari 70 sampai 85 persen kakao) mengandung 80mg kafein, jika dibandingkan dengan secangkir kopi.
Coba dapatkan keuntungan dari cokelat tanpa tambahan lemak dan kalori, pilih bubuk kakao natural dan campur dengan oatmeal, kopi dan yogurt sebagai cara untuk mendapatkan asupan flavanol.