Jakarta Chicken Schnitzel adalah sajian ayam yang digoreng pipih dengan tepung roti yang populer di Jerman dan Austria. Sebenarnya, Chicken Schnitzel sangat mirip dengan chicken katsu ataupun steak ayam. Di negara asalnya, daging yang digunakan bisa bermacam-macam, namun yang paling sering digunakan adalah chicken, beef, mutton, atau pork.
Di Indonesia, Chicken Shnitzel sendiri amat mudah ditemukan di restoran-restoran yang menyediakan makanan barat. Biasanya, makanan ini dihidangkan dengan potongan kentang goreng lengkap dengan saus dan salad. Balutan daging ayam Schnitzel selalu digoreng kering, hingga memunculkan tekstur crunchynya.
Nah, kali ini Chef Theresia ingin berbagi rahasia memasak Chicken Schnitzel yang lezat ala rumahan. Let’s get cooking!
Waktu Membuat: 40 menit
Porsi: 2 orang
Bahan:
2 fillet dada ayam
¼ sdt garam
Merica secukupnya
300 gr tepung roti
1 sdm oregano
Garam dan merica secukupnya untuk campuran tepung roti
200 gr tepung terigu
¼ sdt merica untuk campuran tepung terigu
3 btr telur, kocok lepas
2 sdm minyak
1 sdm mentega
Cara Membuat:
- Lapisi ayam dengan plastik, pukul-pukul hingga rata dan cukup tipis
- Taburkan garam dan merica ke daging ayam yang telah dipukul-pukul
- Campur oregano, garam, dan merica dengan tepung roti, aduk hingga tercampur rata.
- Campur tepung terigu dengan merica, aduk hingga rata.
- Masukkan dada ayam yang telah dibumbui ke tepung terigu. Pastikan dada ayam telah dilapisi tepung terigu hingga rata
- Masukkan ayam yang telah dilumuri tepung terigu dalam kocokan telur
- Balur ayam dengan tepung roti hingga rata
- Panaskan minyak dan mentega. Goreng ayam hingga kecoklatan di kedua sisinya. Angkat dan tiriskan
Sajikan ayam schnitzel dengan hiasan buah lemon!