Fimela.com, Jakarta Meluangkan waktu untuk berolahraga memang sulit. Apa lagi kalau Anda sibuk. Bahkan, untuk melakukan yoga yang tak perlu harus ke gym pun sulit. Tapi, bagaimana pun yoga tetap harus dilakoni.
BACA JUGA
"Anda tetap harus meluangkan waktu untuk kesehatan, untuk kehidupan yang lebih baik," ujar praktisi yoga dari India, Jeevithaa ketika ditemui Health Liputan6.com setelah konferensi pers Hari Yoga Internasional di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jakarta ditulis Selasa (1/5/2018).
Tidak hanya sebagai olahraga, yoga juga mampu menarik wisatawan asing untuk datang ke Indonesia.
"Terbukti dengan diselenggarakannya Bali Spirit Festival setiap tahunnya di bulan Maret dan April, antara dua bulan tersebut. Banyak sekali para wisatawan asing yang datang hanya untuk beryoga saja di sana," ungkap aktor sekaligus pelaku yoga, Anjasmara.
Dia menambahkan saat ini yoga sudah menjadi kegiatan yang besar di Indonesia.
"Saat ini hampir setiap minggu di Indonesia ada pelatihan yoga instructure, dan hampir sebulan sekali ada yoga festival," ungkap suami Dian Nitami itu.
Warisan Dunia
Penyelenggaraan Festival Yoga di beberapa kota besar di Indonesia sendiri memiliki arti bagi hubungan Indonesia dan India.
"Tahun 2019 mendatang adalah tahun yang sangat istimewa menandai hubungan bilateral yang baik selama 70 tahun. Event yoga festival memiliki arti penting dalam meningkatkan hubungan kedua negara," kata Menteri Pariwisata, Arief Yahya.
Yoga sendiri sudah mendapatkan pengakuan sebagai warisan dunia. Pada 11 Desember 2014, India berhasil menetapkan 21 Juni sebagai Hari Yoga Internasional, dengan mengeluarkan resolusi di Majelis Umum PBB.
Indonesia memberikan dukungan dengan menggalang suara dari 177 negara anggota.
Penulis: Giovani Dio Prasasti
Sumber: Liputan6.com