Fimela.com, Jakarta Di antara email-email yang masuk ke redaksi Bintang.com untuk rubrik Curhat Pembaca, banyak sekali yang mengeluhkan perubahan sikap pacarnya. Katanya, mereka dan pacar sudah ngobrol serius soal masa depan hubungan, sudah dikenalkan ke keluarga, eh pacarnya selingkuh, minta putus, dan lain sebagainya.
Curhatan tersebut menimbulkan kesan seolah-olah mereka menjadikan "obrolan serius soal masa depan hubungan" dan "dikenalkan ke keluarga" itu sebagai tolak ukur bahwa hubungan mereka akan terus stabil seterusnya. Padahal, tidak sama sekali.
Mengenalkan pacar ke keluarga atau obrolan tentang pernikahan sekalipun, sama sekali bukan jaminan kalau hubungan akan terus bertahan. Yang bisa menjamin hubungan akan bertahan atau tidak adalah komitmen. Tanpa komitmen, kehancuran hubungan terjadi semudah membalik telapak tangan.
Jangan terlena dengan keadaan manis sesaat. Nikmati saja semua sebagai rayuan sampai terlihat adanya realisasi. Dengan kata lain, jangan kaget juga kalau ternyata dia tidak sungguh-sungguh merayumu.
Kesungguhannya ingin terus menjalani hubungan denganmu itu tak bisa tergambar cuma dari kata-kata. Lebih akurat lagi kalau kamu lihat bagaimana perilakunya.
What's On Fimela
powered by
Sikap yang Menunjukkan Dia Serius Akan Menikahimu
1. Tak pernah ada kata putus keluar dari mulutnya. Pertarungan paling sengit antara pasangan terjadi karena ego yang tinggi. Tak jarang pasangan jadi saling menyakiti. Namun, sekeras apapun kalian beradu ego dan seburam apapun celah jalan keluar dari masalah itu, dia tak pernah bilang putus.
2. Dia tahu bagaimana cara memberimu dukungan yang dibutuhkan. Saat kamu merasa gagal, dia hadir sebagai penyemangat. Saat kamu sedih, dia mendengar dan menghibur. Saat kamu mengupayakan mimpimu, dia di barisan terdepan sorak sorai untukmu.
3. Bukan cuma ada saat sedih, ia pun terlibat dalam setiap kebahagiaanmu. Buan cuma sedihmu yang jadi sedihnya. Masalahmu jadi masalahnya, dan bahagiamupun turut membuatnya bahagia.
4. Tanpa diminta, ia sadar untuk menjaga jarak dari cewek lain. Tidak perlu tuh kamu susah-susah memintanya untuk tidak terlalu dekat dengan cewek lain, sampai kamu yang terlihat sebagai pasangan posesif. Dia sudah sadar akan hal itu dan dengan senang hati menerapkannya.
5. Orang tuamu percaya padanya, dan dia sungguh-sungguh menjaganya. Nah, ini tanda paling melegakan. Orang tuamu terlihat sangat percaya padanya sehingga kalau soal restu, rasanya sudah tak perlu dipertanyakan. Tinggal tunggu waktu di mana kalian berdua benar-benar siap lahir bathin saja dan rencana pernikahan itu benar-benar terwujud.
Jangan lagi cuma percaya kata-kata tanpa melihat sikap yang mewakilinya, ya! Cinta boleh, tapi harus tetap realistis.