Fimela.com, Jakarta Kurang lebih dua tahun, Jupiter Fortissimo sudah menjalani masa hukuman di Rutan Salemba, Jakarta Pusat. Sejak berada di dalam penjara, Jupiter Fortissimo mulai tenggelam dari jagad hiburan Tanah Air.
Saat ini, pria kelahiran Jakarta 3 Febuari 1982 itu kembali menjadi pembicaraan publik karena foto Jupiter Fortissimo di dalam penjara beredar luas di jejaring media sosial.
Foto tersebut, kondisi kesehatan Jupiter Fortissimo sangat memprihatinkan lantaran tubuhnya kelihatan kurus, wajahnya lusuh dan terserang penyakit kulit.
Mantan kuasa hukumnya, Fransisca Indrasari membenarkan bahwa foto yang beredar itu adalah Jupiter Fortissimo. Ia pun menuturkan kondisi terkini mantan kliennya saat ini.
What's On Fimela
powered by
Jupiter Fortissimo memang mengidap penyakit kulit sejak berada di dalam tahanan. Tak hanya itu, pemain sinetron di era 2000an itu juga mengalami gangguan psikologis selama mendekam di balik jeruji besi rumah tahanan.
Jupiter Fortissimo sakit
Fransisca Indrasari menuturkan bahwa ia pernah mengajukan permohonan membawa Jupiter Fortissimo untuk melakukan perawatan kesehatan.
"Kami pernah diinfokan sama salah satu kerabatnya bahwa memang Jupiter sakit dan perlu berobat ke spesialis. Cuma waktu itu saya bilang, kalau kita memang harus ke dokter lapas dulu baru nanti direkomendasikan," ujar Fransisca Indrasari melalui sambungan telepon, Kamis (12/4/2018).
Jupiter Fortissimo mengidap penyakit kulit
Fransisca Indrasari juga mengatakan bahwa bintang film Terowongan Cassablanca tersebut mengalami gangguan pada kulitnya. Hal itu disebabkan lingkungan rumah tahanan yang tak sama dengan lingkungan di luar.
"Saya lupa sih, cuma sempat ada di WA sakitnya apa. Cuma kalau saya enggak salah sakitnya itu terkait kulit. Ya karena kan dia biasanya hidupnya higienis, bersih," jelasnya
Penyakit Jupiter Fortissimo belum kunjung sembuh
"Memang dulu waktu awal-awal sih dia sempat komplain. Dia enggak bisa terima seperti ini kondisinya. Cuma kan memang harus ada penyesuaian ya," kata Fransisca.
Selama mengidap penyakit kulit, Jupiter Fortissimo harus menahan sakit selama berbulan-bulan. "Kurang lebih tiga bulan, enggak sampai enam bulan sih. Mungkin sekitar tiga hingga empat bulan sendiri," kata Fransisca Indrasari.
Penulis: Eka Laili Rosidha
Sumber: Liputan6.com