Facebook Dirundung Masalah, Ini Tawa Mark Zuckerberg Saat Ada di Masa Jaya

Lanny Kusuma diperbarui 12 Apr 2018, 16:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Nama Mark Zuckerberg kini tengah menjadi perbincangan hangat karena ia mengaku melakukan kesalahan telah membocorkan data pribadi pengguna Facebook kepada Cambrige Analytica, konsultan politik Donald Trump.

Dalm sidang parlemen yang digelar pada Selasa (10/4/2018) lalu di Capitol Hill, Washington, Mark diberondong berbagai pertanyaan seputar kasus tersebut. Tak hanya soal data pengguna, isu praktik monopoli oleh Facebook juga di tanyakan.

What's On Fimela
Tawa Mark Zuckerberg sebelum dirundung masalah pencurian data pengguna Facebook. (AFP/Kimihiro Hoshino)

Melansir laman Liputan6, sayangnya dalam sidang tersebut Mark Zuckerberg dilaporkan tak dapat memberikan jawaban yang memuaskan atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan para senator. Salah satunya seperti saat ia dicecar pertanyaan oleh Ben Sasse seorang senator asal Nebraska yang mempertanyakan soal ujaran kebencian di Facebook.

"Bisakah kau mengartikan ujaran kebencian?" tanya Sasse.

Tawa Mark Zuckerberg sebelum dirundung masalah pencurian data pengguna Facebook. (AFP/LLUISE GENE)

"Senator, ini pertanyaan yang sangat sulit, dan ada alasan mengapa kita kebingungan pada hal ini. Ada pengertian yang kita miliki (tentang ujaran kebencian) seperti bila memancing kekerasan atau..." jawab Zuckerberg dengan terbata-bata.

Bicara soal sosok Mark Zukerberg, ini memang pertama kalinya ia menghadapi masalah terkait media sosial Facebook yang ia bangun dan kelola. Sebagai pemimpin, dalam sidang tersebut, Zuckerberg pun bersikukuh akan berusaha menuntaskan masalah tersebut.

2 dari 3 halaman

Mark Zukerberg Sosok yang Dikagumi

Sebagai salah satu programer dan entrepreneur kenamaan dunia, pria kelahiran 14 Mei 1984 ini telah menjadi saah satu sosok yang dikagumi dunia, meski kini reputasinya tengah digadaikan akibat keputusannya membocorkan data pengguna Facebook.

Tawa Mark Zuckerberg sebelum dirundung masalah pencurian data pengguna Facebook. (AFP/JUSTIN SILLIVAN)

Sebelum kasus ini menyeruak, Mark Zukerberg dikagumi karena kerja kerasnya. Selain itu, sebagai seorang yang sukses dan masuk dalam jajaran orang terkaya di dunia, pria 33 tahun juga dikagumi karena kesederhanaannya.

Punya banyak uang tak membuat Mark Zuckerberg lantas berfoya-foya. Ia pun diketahui menginvestasikan uangnya untuk riset kesehatan dan disumbangkan ke berbagai badan amal.

3 dari 3 halaman

Pesona Mark Zukerberg

Pesona Mark Zuckerberg dengan tawanya. (AFP/Justin Sullivan)

Sebagai salah satu orang yang selalu menjadi sorotan dunia, Mark Zukerberg pun memiliki pesona yang tak terbantahkan. Tak hanya dkagumi karena penampilan serta kepribadiannya, namun sosoknya juga bisa menarik perhatian para incestor Facebook.

Ya, setelah maju mendatangi sidang di atas, kabarnya saham Facebook naik sebanyak 4,5 persen, di mana para investor menganggap Mark Zuckerberg mampu menghadapi dan memberikan respon sanat baik saat menjalani sidang tersebut.