Fimela.com, Jakarta Sebagai seorang Diva, Krisdayanti telah banyak mengenyam asam garam di industri musik Indonesia. Perjalanannya meniti karir sebagai penyanyi tidaklah mudah. Dari satu festival ke festival lain, juga satu kompetisi kepada lain kompetisi.
Karenanya ketika melihat banyaknya ajang pencarian bakat seperti lazimnya sekarang ini, Krisdayanti menyikapinya santai. Ia bahkan kembali mengingat perjuangannya ketika pertama kali menginjakkan panggung.
Namun, beda dulu dengan sekarang karena menurut pelantun Menghitung Hari ini sekarang lebih dimudahkan.
"Sama seperti saya, sama seperti artis-artis lain. Kita berangkat naik bis, ke kompetisi," kata Krisdayanti kepada wartawan, baru-baru ini.
Star Syndrome
Menjadi catatan dari Krisdayanti ketika seorang pendatang baru mulai dikenal oleh publik, maka dirinya harus bisa menjaga diri dari sikap sombong. Bagi duta Nefertiti Paris ini, sikap sombong dan terpapar star syndrome merupakan hal yang bisa menghancurkan.
"Yang sekarang itu semuanya lebih cepat jadi star karena mereka kompetisinya sudah banyak dukungan media sosial. Jangan sampai mereka jadi punya star syndrome. Nah itu yang bahaya," tutur penyanyi yang akrab disapa KD tersebut.
Sederhana
Kesederhanaan, baik dalam penampilan di atas panggung maupun keseharian bagi Krisdayanti layak dilestarikan. "Sederhana itu dekat dengan sempurna. Seperti ini, tampilan dengan lip cream aja bisa terlihat maksimal. Asal semuanya nyaman," imbuhnya.
Dan lebih jauh lagi, Krisdayanti juga menghimbau agar pendatang baru bisa menjaga pergaulan positif. "Jadi lebih baik mereka ya gitu, lebih banyak pertemanan dengan artis senior terutama. Supaya mereka nggak jadi tinggi hati dan sombong. Masih banyak proses panjangnya," tukas Krisdayanti.