Fimela.com, Jakarta Dalam film terbarunya yang berjudul Buffalo Boys, Pevita Pearce didapuk menjadi seorang wanita tangguh yang menentang kekejaman kolonialisme. Di antara banyak wanita yang cenderung 'manut', Pevita begitu vokal mengeluarkan suaranya.
"Aku berperan sebagai Kiona. Kiona itu pemimpin dari orang-orang yang ada di desanya, karena mereka ini tidak berani untuk speak up, nah Kiona ini lah satu-satunya yang berani melawan," kata Pevita Pearce di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (15/3/2018).
"Karakter Kiona punya visi dan misi jauh lebih besar dari orang-orang yang ada di desanya. Ia sangat melindungi dan mencintai keluarganya, terutama adiknya yang diperankan oleh Mikha Tambayong dan kakeknya, yang diperankan oleh El Manik," sambung Pevita. Menurut Pevita, proses penggarapan film ini dilakukan sangat serius.
Pendalaman karakternya juga dilakukan demikian intensnya. Proses reading sendiri dilakukan selama 3 bulan dimana banyak sekali eksplorasi yang dilakukan Pevita. "Proses reading memakan waktu lumayan lama kurang lebih 3 bulan, dan dalam proses reading sendiri banyak sekali eksplorasi yang saya lakukan sebagai aktor, seperti bermain panah," tutur Pevita.
Belajar panah bukan hal yang mudah dilakukan, begitu pula bagi Pevita Pearce. Pelajaran memanah tersebut dilakoni Pevita selama dua bulan dari seorang stuntman yang berasal dari Perancis dan Thailand.
"Main panah sendiri latihannya 2 bulan, yang dari awalnya nggak bisa menjadi bisa hingga saya merasa nyaman. Dan selama proses reading kita juga ada stuntman, jadi kita belajar-belajar juga di situ sama mereka. Pengalaman baru juga buat aku sih," tukas Pevita Pearce.