Jangan Asal Mengundang Mantan ke Pernikahan, Pertimbangkan 5 Hal Ini Dulu Ya!

fitriandiani diperbarui 16 Mar 2018, 17:32 WIB

Fimela.com, Jakarta Menuliskan daftar calon tamu undangan adalah salah satu bagian dari rumitnya persiapan pernikahan. Perlu pertimbangan matang untuk menentukan siapa-siapa saja yang perlu diundang agar tetap sesuai dengan total keseluruhan yang sudah disepakat. Belum lagi, soal mengundang mantan.

Mengundang atau tidak mengundang mantan akan jadi problematika tersendiri. Di satu sisi mungkin kamu akan merasa biasa saja kalaupun mantanmu diundang, atau dia mengundang mantannya. Namun di sisi lain bisa jadi dia malah keberatan, atau dia tidak ingin.

Walau sepele, tapi persoalan ini bisa percekcokan jika tidak dikomunikasikan. Bukan cekcok antara kamu dan si mantan kalaupun nanti tak diundang, melainkan kamu dengan pasanganmu saat ini, juga mantanmu dengan pasangannya saat ini.

Nah, sebagai bahan pertimbangan, mungkin kamu bisa ingat-ingat hal di bawah ini dulu untuk akhirnya menentukan mantanmu perlu diundang atau tidak.

1. Bagaimana hubungan kalian sekarang?

Jika setelah putus kalian tidak pernah lagi ada komunikasi, maka mengundangnya ke acara pernikahanmu bukanlah sebuah keharusan. Toh, sudah benar-benar tak ada apa-apa lagi di antara kalian setelah hubungan even sebagai teman. Sebaliknya jika masih berteman baik, ya tidak ada salahnya untuk dimasukkan ke daftar calon undangan.

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Pertimbangan Untuk Mengundang Mantan ke Hari Pernikahan

Ilustrasi relationship. (Foto: unsplash.com/Hai Phung)

2. Bicarakan dengan pasanganmu

Tentu saja harus ini harus disepakati dengan pasanganmu. Tidak semua orang bisa menerima jika masa lalu pasangannya masih dibawa-bawa hingga kini, dan ketika kamu hendak menikah kamu harus mendengarkan pendapat pasanganmu soal itu.

3. Bicarakan juga dengan mantan, apakah pasangannya akan baik-baik saja jika diundang?

Seperti halnya kamu yang mendiskusikan dulu dengan pasanganmu untuk mengundang si mantan, coba kamu tanyakan apakah pasangan dari pihak sana akan baik-baik saja jika kamu mengirimkan undangan--yang mana sedikit banyak akan menggambarkan bahwa kalian masih baik-baik saja sebagai teman.

4. Apakah kamu dan mantan masih dalam satu lingkup pertemanan?

Jika kamu dan dia masih dalam satu lingkup pertemanan dan sering bertemu walau tidak secara langsung janjian, akan aneh jika teman-temanmu--dan dia--yang lain diundang sementara dia tidak. Akan terlihat sekali ada sentimen terhadapnya.

5. Tidak perlu mengundang jika cuma mau pamer

Undanglah si mantan jika kamu yakin dia akan turut berbahagia dengan kebahagiaanmu di hari pernikahan. Kalau niatmu cuma untuk pamer atau menunjukkan bahwa kamu lebih bahagia dari dia, lebih baik tidak usah.

Mantan adalah topik sensitif bagi sebagian orang. Makanya, kamu perlu berhati-hati dalam mendiskusikan soal undangan mantan bersama calon suamimu ya, girls!