Bukan Kerusakan Alami, Rambut Rontok Bisa Disebabkan oleh Stres

Ega Maharni diperbarui 08 Mar 2018, 06:06 WIB

Fimela.com, Jakarta Untuk mendapati rambut yang indah, pastinya menempuh banyak serangkaian treatment yang dilakukan. Apalagi memiliki rambut yang indah menjadi salah satu point untuk tampil percaya diri, namun bagaimana jadinya ketika kamu mengalami salah satu masalah rambut, salah satunya rambut rontok?

Rambut rontok menjadi salah satu masalah yang sering dikeluhkan para wanita. Selain faktor genetik dan asupan makanan, salah satu penyebab rambut rontok ialah stres.

Apalagi saat ini, wanita semakin dituntut untuk memiliki peranan yang lebih banyak dan beragam. Berbagai tekanan yang mereka temui akhirnya mengakibatkan stress berkelanjutan yang menyebabkan sejumlah besar bagian rambut yang sedang tumbuh mengalami siklus telogen atau fase istirahat, yang tampak sebagai kerontokan rambut.

Jika tidak segera diatasi, rambut yang dalam siklus ini akan dengan mudah rontok saat kita menyisir atau mencucinya. Bukan hanya mengganggu penampilan, rambut rontok juga menimbulkan dampak psikologis seperti ketidaknyamanan, merasa kurang “cantik”, atau selalu khawatir tentang pandangan orang-orang sekitar.

 

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Stres bisa pincu kerontokan rambut

Kurang protein bisa jadi mimpi buruk. Nomor 5 paling bikin cewek takut! (Sumber Foto: Shutterstock/The List)

“Akibatnya seorang wanita menjadi lebih pasif dan introvert, baik di tempat kerja maupun lingkungan pergaulan,” ujar dr. Gloria Novelita, SpKK selaku seorang Hair Expert, saat ditemui di acara ‘Dove Hairlympic Studio, di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Belum lagi, rambut rontok juga membatasi wanita untuk menata rambut dengan bebas – dilema ini juga dihadapi oleh para wanita berhijab, dimana rambut rontok sangat erat kaitannya dengan cara mereka menata hijabnya. Contohnya, bila menggunakan hijab/inner yang terlalu ketat, dalam jangka panjang hal ini dapat menyebabkan rambut rontok.

“Kalau faktor stres tidak langsung rontok, baru terasa tiga bulan. Jadi kalau stres mengganggu siklus pertumbuhan rambut,” tutupnya.

Buat kamu semua yang sedang mengalami rambut rontok, mungkin ini salah satu faktor kamu sedang mengalami stres, maka dari itu jangan biarkan pikiran kacau, banyaknya berfikiran yang positif.

 

 

Penulis: Anisha Saktian Putri

Sumber: Vemale.com