Fimela.com, Jakarta Dahulu, Rhoma Irama dikenal dengan slogan nada dan dakwahnya. Puluhan judul film sudah diperankan oleh Rhoma Irama, sebut saja Begadang, Raja Dangdut, Cinta Segitiga, Perjuangan dan Doa, serta terakhir adalah Sajadah Ka'bah 2.
Film-film tersebut diperankan oleh Rhoma dalam rentang waktu tahun 70-an sampai 2014. Lewat film, dirinya menyisipkan ajaran-ajaran agama dengan baik. Dan sekarang, media untuk dakwah sudah sangat bermacam-macam, salah satunya sinetron.
Awalnya, Rhoma tak ingin membintangi sinetron karena sudah terbiasa dengan film sebagai media dakwah. Harsiwi Achmad selaku Direktur Programming SCM mengatakan cukup berjuang untuk mendapatkan jawaban iya dari Raja Dangdut.
Karena sampai sekarang Rhoma masih memiliki jadwal yang sangat padat di industri hiburan. Mega drama ini akan bercerita tentang kehidupan Rhoma Irama yang kini menjadi seorang tokoh masyarakat sekaligus pendakwah. Dia harus menghadapi berbagai macam orang dengan latar belakang masalah keluarga di sekitar lingkungan tempat tinggalnya.
Di sisi lain, setelah sekian lama ditinggal mendiang istrinya, Rhoma Irama akhirnya kembali merasakan jatuh cinta dengan seorang perempuan yang kembali hadir dari masa lalunya yaitu Rika (Ricca Rachim) yang merupakan seorang single parent. Berikut 5 alasan Rhoma Irama bersedia main sinetron Cinta dan Doa.
1. Rayuan Harsisi Achmad
2. Banyak Hal Baik
3. Optimalkan Dakwah
4. Terlibat Langsung
5. Banyak Lagu Dibawakan
Seperti yang dikatakan oleh Harsiwi Achmad selaku Direktur Programming SCM, bahwa Indosiar akan memberikan suguhan yang tak hanya menjadi tontonan namun juga tuntunan di bulan Ramadan mendatang.
"Di sini ingin memberikan solusi berdasarkan Al Quran dan hadist. Solusi dari Allah dan rosulnya, tentang bermacam hal yang terjadi di Indonesia. Problematika di sini. Dan itu banyak tertuang di lagu yang saya ciptakan. Amar maruf nahi munkar melalui sinetron ini," tukas Rhoma Irama.