Fimela.com, Jakarta Siapa yang nggak kenal Selena Gomez, penyanyi cantik yang dulu pernah jadi kekasih Justin Bieber. Pelantun lagu It Ain't Me ini memang sangat berbakat. Selain cantik, Selena juga memiliki suara emas.
Nggak heran kalau Selena sukses dengan penjualan album dan singlenya. Tapi sayang, Selena ternyata mengidap gangguan mental; trauma emosional.
Cewek yang lahir tahun 1992 ini akhirnya harus beberapa kali masuk pusat rehabilitasi. Dan, pada 2014 silam, Selena juga memiliki masalah lain seperti kecanduan alkohol, obat-obatan antara lain Amien/Zolpidem yang biasanya digunakan untuk mengatasi masalah kurang tidur.
Nah, tahun 2016, Selena kembali masuk pusat rehabilitasi lantaran depresi berat. Dilansir dari berbagai sumber, Selena juga kerap mengonsumsi berbagai obat penenang demi meredam depresinya.
Jadi, dilansir dari Help Guide, gangguan mental yang diidapnya ini timbul akibat ada kejadian-kejadian yang sangat membatnya stres, sehingga menghancurkan rasa aman pada dirinya. Selena Gomez sebenarnya bukan satu-satunya artis Hollywood yang mengidap gangguan mental. Terus, siapa lagi, ya?
What's On Fimela
powered by
Britney Spears
Pelantun lagu Baby One More Time ini mungkin bisa dibilang sebagai salah satu diva pop di dunia Hollywood. Kesuksesannya di bidang tarik suara dan dunia hiburan tentu membuat dirinya sangat tajir. Kalau dilihat di layar kaca, kehidupan Britney mungkin biasa saja.
Tapi, siapa sangka kalau Princess of Pop ini sempat mengalami depresei berat. Gangguan mental yang diidapnya ini mulai ketahuan pada tahun 2006. Dilansir dari Hollywood Reporter, Britney juga sempat kecanduan obat-obatan terlarang.
J-LO
Jennifer Lopez atau J-Lo juga sukses di dunia Hollywood. Pelantun lagi On the Floor ini ternyata juga mengalami depresi berat. Dalam buku yang dia tulis, True Love, dia merasa tertekan dan sangat depresi.
Dalam bukunya tersebut juga dia mengatakan semua orang mengira kehidupannya baik-baik saja. J-Lo sukses dan bahkan sempat menjadi juri American Idol. Namun pada kenyataannya, J-Lo merasa sangat depresi lantaran mendapat perlakukan buruk dari salah satu pasangan yang pernah ada dalam hidupnya.