Irresistible-Mini Irress Bazaar Bukti Branded Items Laku Dipasar

Yuni Haumahu diperbarui 03 Feb 2018, 14:20 WIB

Fimela.com, Jakarta Semakin berkembangnya dunia fashion sangat mempengaruhi pangsa pasar. Karena sekarang ini nggak hanya perempuan kelas atas saja yang gemar memakai barang branded untuk membuat penampilan jadi fashionable.

Nyatanya, semakin banyak orang dari berbagai kalangan membutuhkan branded items untuk dipakai sehari-hari. Misalnya tas branded yang dipakai ke kantor, sepatu juga yang bisa dikenakan untuk acara formal dan sebagainya. Yup, hal tersebut dibenarkan oleh Marisa Tumbuan selaku Founder Irresistible Bazaar yang mengungkapkan bahwa banyak orang yang butuh barang-barang tersebut.

Menurutnya, sekarang orang sudah menyukai branded items karena seperti menghargai sebuah lukisan. Begitu juga dengan tas, sepatu bahkan aksesoris yang memiliki desain berbeda-beda.

"Menurut saya tidak hanya fashionista saja. Tas sendiri sudah menjadi kebutuhan juga, misalnya tas kantor. Tidak hanya seputar fashion tapi untuk kegunaannya seperti ada tas olahraga, sekarang pun ada tas traveling. Jadi memang sekarang orang sudah menyukai branded items, senang bahannya kuat dan memiliki nilai jual," ucap Marisa saat diwawancarai Bintang.com di acara Mini Irres Bazaar, Sentral Senayan Jakarta Pusat, Jumat 02/02/2018.

Terbukti dengan dihadiri pengunjung ratusan orang setiap harinya, yang ingin melihat langsung barang branded preloved (bekas) tersebut, apakah asli atau palsu. 

"Tempat ini juga bagus ya jadi pengunjung yang ke sini benar-benar niat mencari barang kebutuhan mereka di sini. Proses naiknya lebih beda dari mall, kalau mall memang aksesnya untuk umum jadi lebih gampang. Kalau ini orang harus berniat belanja, mereka harus naik ke lantai 28 lalu tuker ID", tambahnya. 

Marisa Tumbuan berharap kedepannya dengan adanya Irresistible dan Mini Irress Bazaar para buyer yang potensial tetap mencintai bazar tersebut dan bisa menjadi lebih baik untuk tempat pertemuan seller dan buyer. Karena sebagian seller online tidak mempunyai butik, jadi melalui bazar ini menjadi tempat untuk bertemu dengan buyer mereka masing-masing.