Istri Said Bajuri, Meninggal Karena Penyakit Langka

Teddy Kurniawan diperbarui 29 Jan 2018, 19:24 WIB

Fimela.com, Jakarta Ali Saleh Bawazier atau Said Bajuri tengah berduka. Istrinya, Alyah meninggal dunia di usia 29 tahun di rumah sakit, Dharmais, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (28/1/2018).

Pesinetron "Bajaj Bajuri" menuturkan penyakit istrinya sebelum menghembuskan nafas terakhir. Menurutnya, kondiisi kesehatan istrinya mulai menurun sejak melahirkan anak kedua.

What's On Fimela

Pasalnya, tubuh almahrumah mulai menurun dratis ketika hamil anak kedua. Berbeda dengan kehamilan anak pertamanya. Namun, Said menganggap hal wajar karena ia tetap berpikir positif.

"Saya pikir kurusnya karena capek urus anak, nyusuin tapi temen bilang dan suruh saya untuk bawa periksa istri karena kurusnya berbeda," kata Said Bajuri.
2 dari 5 halaman

Said Bajuri bawa istri periksa ke rumah sakit

Di wajah Said Bajuri juga masih menghadirkan senyuman, berusaha menguatkan anak-anaknya yang masih kecil. Alyah, meninggal dunia pada Minggu (28/1/2018) sore hari. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Setelah melihat kondisi kesehatan menurun, Said Bajuri mengajak istrinya periksa kesehatan. Ia pun mulai kuatir ketika mengetahui ada organ tubuh yang membengkak.

"Saat ke rumah sakit, dicek dokter ada liver sama limpanya bengkak. Saat cek darah, ternyata menemukan diagnosa Myelofibrosis, yaitu kelainan darah di tulang sum sum kalau nggak salah ya," ujarnya.

"Akhirnya, hasil cek hasilnya positif, kelainan darah. Sampai akhirnya, ane bawa, rujuk ke Dharmais. Diobatin, alhamdulillah dua minggu berobat pulang," urainya.

3 dari 5 halaman

Said Bajuri ajak istri liburan ke Puncak

Said Bajuri dan Alyah bersama anak (Dok. Pribadi)

Setiba dirumah usai dirawat di rumah sakit, Said Bajuri mengajak liburan almahrumah Alyah di Puncak Bogor, Jawa Barat. Sayang, selepas jalan-jalan Alyah justru merasa sakit.

"Pulang liburan, saya bawa ke IGD Dharmais lagi, ternyata di cek sama dokter harus dirawat lagi. Kenapa ? karena imun kekebalan tubuhnya rendah banget. Manusia normal 410, dia cuma 2. Itu yang bikin kondisinya sampai akhir hidupnya ya menurun karena kekebalan tubuhnya nggak ada sama sekali," ucapnya. 

4 dari 5 halaman

Dokter sebut penyakit istri Said Bajuri langka

Suasana pemakaman istri Saleh Ali Bawazier (Said Bajaj Bajuri) (Deki Prayoga/bintang.com)

Berbagai pemeriksaan telah dilakukan pihak dokter rumah sakit. Namun, dokter belum menemukan penyakit yang jelas. Said Bajuri pun berusaha pasrah dan ikhlas atas penyakit yang dialami istrinya.

"dokter yang bilang selama jadi dokter di sini, baru pertama kali megang ini. Memang katanya itu penyakit langka, dua atau satu dibanding sejuta," katanya.

"Pas terakhir itu pasti (ada kanker). Kalau dengar dari teman yang pernah kayak gini, ya stadium empat. Waallahualam, stadium empat," sambungnya.

5 dari 5 halaman

Said Bajuri berharap istrinya Khusnul Khotimah

Suasana pemakaman istri Saleh Ali Bawazier (Said Bajaj Bajuri) (Deki Prayoga/bintang.com)

Walaupun telah pergi meninggalkan dirinya untuk selamanya, Said Bajuri berharap istrinya meninggal dalam keadaan Khusnul Khotimah.

"Yang penting sekarang kita enggak usah lihat penyakitnya, nggak usah lihat riwayatnya gimana, yang penting sekarang insya allah khusnul khotimah," harapnya usai mengantarkan jenazah istrinya, Alyah di Taman Pemakaman Umum (TPU) Menteng Pulo, Jakarta Selatan, Senin (29/1/2018).