Fimela.com, Jakarta Tak memiliki kedua tangan bukan berarti tak bisa apa-apa, itulah yang ingin ditunjukkan oleh wanita bernama Jessica Cox. Wanita yang berasal dari Tucson, Arizona, Amerika Serikat ini memang terlahir tanpa tangan, tapi ia bisa melakukan banyak hal, bahkan bisa dibilang kemampuannya melebihi orang-orang yang memiliki anggota tubuh lengkap.
Dilansir dari Today.com, sejak masih kecil Cox memang tak pernah membiarkan kecacatannya menahannya melakukan banyak hal seperti yang dilakukan anak-anak lainnya. Tumbuh dewasa, Cox bisa melakukan semuanya, mulai dari pelajaran berenang hingga pramuka, modeling, menari dan Taekwondo—pada usia 14 tahun, dia sudah mendapatkan sabuk hitam.
“Saya tidak percaya saya telah menjadi tumbuh dewasa. Setiap hari sepulang sekolah pasti ada saja sesuatu yang terjadi. Saya tidak tahu bagaimana orangtua saya melakukannya,” kata Cox kepada Today. “Saya diharapkan bisa belajar dan melakukan hal-hal seperti yang dilakukan orang lain dengan cara saya sendiri, dan ternyata berjalan dengan baik,” tambah Cox.
Jessica Cox bahkan belajar cara menerbangkan pesawat dengan kakinya. Menjadi pilot memang bukanlah impian Cox, tapi setelah naik pesawat mesin tunggal dengan pilot pesawat tempur beberapa tahun lalu, dia terinspirasi untuk mengatasi semua ketakutan yang ia rasakan diawal latihan.
What's On Fimela
powered by
Bangga Menjadi Seorang Pilot
Pada tahun 2008, setelah mengikuti pelatihan ekstensif, Jessica Cox akhirnya berhasil mendapatkan Light Sport Pilot Certificate dan pada tahun 2011 dia mencatatkan namanya masuk ke dalam Guineess World Record untuk “Orang Tanpa Lengan Pertama di Dunia yang Memperoleh Lisensi Pilot”.
Cox kini tengah melakukan perjalanan ke-20 negara di enam benua untuk berbagi kisah inspirasionalnya. Dia percaya siapa pun bisa unggul, terlepas dari kecacatan, tentunya itu semua juga berkat dorongan dan dukungan dari keluarga dan teman-teman. “Saya merasa seperti pesan yang saya ingin bawah itu sangat penting ketika saya mengetahui pandangan negatif yang selalu dialami orang-orang cacat,” katanya.
Jadi Pilot Tanpa Lengan, Wanita Ini Juga Menemukan Cinta Sejatinya
Saat melakukan tur keliling dunia, Jessica Cox tak pergi sendirian—dia pergi dengan suaminya, Patrick yang telah berada di sisinya selama tiga tahun. Keduanya bertemu di kelas Taekwondo di tahun 2010, di mana dia adalah seorang instruktur dan pemegang sabuk hitam tingkat empat.
Pada tahun 2014, setelah Patrick pindah ke sekolah yang berbeda dan mulai melatih Cox, dia memenangkan gelar juara negara tahun lalu. “Itulah yang membuat saya bangga. Fakta saya bisa melakukan seperti yang dilakukan oleh wanita seumuran saya,” ujar Cox.
Cox tidak hanya tercatat sebagai pilot atau orang pertama yang menerbangkan pesawat tanpa lengan, tapi dia juga memegang gelar orang pertama tanpa lengan yang menerima sabuk hitam di Asosiasi Taekwondo Amerika. Jessica Cox sangat senang ketika tahu kehidupannya bisa menginspirasi banyak orang untuk terus maju meskipun memiliki kekurangan fisik.