Fimela.com, Jakarta Dunia hingar bingar dan kemewahan entertainment memang menjadi cobaan besar bagi pelakunya. Tentu saja mereka harus bisa menahan diri untuk terjerumus kepada beberapa hal yang bisa menghancurkan. Hal itu pula yang dirasakan Ridho Rhoma.
Ia terjerat oleh narkoba sehingga memaksanya untuk menjalani pidana selama 10 bulan. Lebih dari setengahnya, Ridho menjalani hukuman tersebut di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur.
What's On Fimela
powered by
Setelah bebas, Ridho mengaku belum siap untuk langsung melangkah ke dunia hiburan lagi. Ia mengaku tengah mempersiapkan dirinya, terutama mental untuk kembali berhadapan dengan industri yang begitu ketat.
"Sekarang mempersiapkan saya dulu untuk kembali lagi ke dunia mainstream agar saya lebih stabil," kata Ridho Rhoma di RSKO Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (25/1/2018).
Selama 10 bulan dikungkung dalam tembok, Ridho memang harus beradaptasi dengan lingkungan industri yang perkembangannya demikian pesatnya. Khususnya di musik dangdut yang ditekuninya, banyak sekali perkembangan yang terjadi.
"Saya belum masuk ke dunia mainstream sekarang, saya masih disini jadi belum tahu gimana di luar sana nanti doain saja mudah-mudahan bisa. Saya mungkin mau mempersiapkan diri dulu kali ya, break dulu," ujarnya.
"Belum ada bayangan sih (bikin lagu), tenang dulu, adaptasi, menyesuaikan dulu, karena sudah 10 bulan enggak ketemu dunia mainstream mungkin banyak perubahan. Semoga prosesnya cepat dan bisa balik lagi," tuturnya.
Beberapa proyek sudah ditawarkan kepada Ridho, namun dirinya memutuskan untuk tidak mengambilnya. Rencananya kembalinya nanti ke industri harus dipersiapkan baik secara karya maupun mental.
"Banyak (tawaran proyek), banyak banget cuma sebelum saya melangkah ke sana, saya harus siap dulu. Insha Allah doakan saja yang terbaik ya, kalau sejauh itu, belum ada bayangan ya. Yang pasti sekarang nenangin diri dulu," ujar Ridho Rhoma.