Tantangan Sheila Marcia, Buat Melodya Vanesha Sakit Hati

Rivan Yuristiawan diperbarui 25 Jan 2018, 21:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Vanesha Melodya sudah berangsur pulih pasca mengalami kecelakaan bersama dengan Sheila Marcia yang terjadi di kawasan Jakarta Barat, pada Mei 2017 lalu. Namun, bukannya muncul untuk meneruskan EMMA, grup musiknya bersama Sheila Marcia, Vanesha Melodya justru ingin memenjarakan sahabatnya tersebut.

Seperti yang diketahui, Selasa (23/1/2018) lalu, Vanesh bersama dengan tim kuasa hukumnya sudah membuat laporan terhadap Sheila Marcia dan manajernya, Erie. Saat membuat laporan, Sheila dan Erie dianggap memberikan keterangan palsu dan kebohongan publik terkait kecelakaan yang menimpanya kala itu. Atas laporan Vanesha, Sheila Marcia terancam pasal 45 dan pasal 28 ayat 1 UU ITE serta pasal 360 KUHP pasal 30 dan 31 dengan ancaman 4 tahun penjara.

 

Vanesha melaporkan teman duetnya dalam grup EMMA tersebut terkait penyataan bohong Sheila Marcia yang menceritakan kronologi kecelakaan yang terjadi pada 2017 silam. Laporan tersebut dengan nomor LP/426/I/2018/PMJ/Dit.Rekrimsus. (Adrian Putra/Bintang.com)

Ditemui dikawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (24/1/2018), Vanesh yang ditemani ibundanya, Lilian Angela mengaku membuat laporan adalah hal yang terbaik untuk membuat Sheila Marcia buka suara tentang kejadian yang sebenarnya.

"Nggak, kita sebenarnya tidak mau memenjarakan," ucap Lilian Angela.

 

"Vanesh kecelakaan bukan karena teledornya dia, bukan karena dia yang drunk apa obat-obatan, bukan. Tapi karena ada seseorang yang bikin dia itu kecelakaan. Dia lagi nyetir tapi tiba-tiba digangguin sampai kejadian itu. Jadi dia merasa orang ini, 'saya hampir kehilangan nyawa karena peristiwa itu', jadi dia merasanya seperti itu," tambah Lilian.

 

2 dari 2 halaman

Melodya Vanesha tak ingin penjarakan Sheila Marcia, tapi...

Dua kali mengirimkan teguran tidak ada tanggapan, Melodya Vanesha didampingi kuasa hukumnya, Rhony Sapulette, melaporkan Sheila Marcia dan manajernya, Erie, ke Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (23/1/2018). (Adrian Putra/Bintang.com)

Jika tak ingin memenjarakan Sheila Marcia dengan laporannya itu, lantas apa yang sebenarnya diinginkan oleh Vanesha Melodya?

"Klarifikasi saja. sebenarnya dia (Sheila Marcia) nggak tidur," terang Vanesh.

Namun, bukannya itikad baik yang disampaikan ke pihaknya, menurut Vanesh, Sheila Marcia malah terkesan menantang dirinya untuk bertarung di pengadilan. Hal yang tentunya membuat pihaknya menutup pintu damai.

"Dia malah bilang, 'sampai ketemu di pengadilan', nggak ada minta maaf sama sekali, sama mamah juga nggak," ucap Vanesh.

 

"Artinya menyebarkan kata-kata bohong itu di media elektronik dan cetak. Kita pasalkan pasal 45, kemudian juga pasal 28 ayat 1 UU ITE beserta juga pasal 360 KUHP, pasal 30 dan 31 juga. Hukumannya 4 tahun penjara," tukas Rony Sapulette.
"Kita awalnya maunya damai, kita kan mau ajak berembuk. Kalau dia niat baik kan ada telepon dan gimana. Ini kan nggak kayak nantangin saja. Dia nggak datang nggak apa," ujar Lilian Angela.

Seperti yang diketahui, pada Mei 2017 lalu, Vanesha Melodya dan Sheila Marcia, bersama dengan satu orang rekannya memang mengalami kecelakaan cukup parah. Kala itu, mereka disinyalir baru saja pulang dari sebuah kelab malam sebelum menabrak marka jalan lantaran menghindari truk. Akibatnya, Vanesha sempat mengalami koma selama beberapa pekan, sementara Sheila Marcia pun harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit.