Fimela.com, Jakarta Setelah disemayamkan di rumah duka, jenazah Sys NS tiba di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, untuk dikebumikan. Suasana haru langsung kental terasa saat jenazah Sys NS tiba di peristirahatan terakhirnya pukul 16.30 WIB.
Tak hanya keluarga, banyak pula rekan seprofesi Sys NS yang ikut berbaur dengan ratusan pelayat lainnya untuk memberikan penghormatan terakhir bagi seniman yang lama berkecimpung sebagai penyiar radio itu.
Hampir sebagian besar mereka yang hadir di pemakaman menunjukan raut wajah yang sedih. Tampak jelas bagaimana berartinya sosok Sys NS bagi mereka.
Suasana semakin haru saat lantunan ayat suci Alquran berkumandang di sekitar pusara. Tampak Menteri Agama, Lukman Hakim Syaifudin pun memberikan doa untuk melepas jenazah SN sebelum dikebumikan.
"Kita disini berkumpul dan hadir untuk mengantar kepulangan sahabat kita, orangtua kita, saudara kita, guru kita, almarhum Heru Syswanto. Mari kita doakan beliau pulang khusnul qotimah. Almarhum orang baik, mudah-mudahan Allah mengampuni semua kesalahannya," begitu penggalan kalimat yang dilontarkan Lukman Hakim di depan pusara Sys NS sebelum dikebumikan.
Proses pemakaman Sys NS sendiri berlangsung khitmat. Seolah ikut berduka, langit pun tampak mendung yang semakin mengentalkan suasana haru pemakaman. Sang anak, menjadi salah satu orang yang turun ke pemakaman untuk mengebumikan ayah tercinta.
Sys NS meninggal dunia di kediamannya, kawasan Kemang Timur, Jakarta Selatan, pada Selasa (23/1/2018) siang. Berdasarkan keterangan keluarga, Sys NS sempat pingsan sebelum dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa kondisi kesehatannya. Sayangnya, nyawa Sys NS tak bisa diselamatkan dan meninggal dunia dalam usia 61 tahun.