Fimela.com, Jakarta Belakangan band Nidji menjadi sorotan publik setelah memutuskan untuk tidur panjang. Kendati demikian, band pelantun Hapus Aku ini telah mempersiapkan sebuah project yang nantinya siap menghibur penggemar setia.
Seperti yang diketahui, Nidji terbentuk tahun 2002 lalu dengan digawangi 6 personel yang konsisten hingga kini. Nama mereka kian melambung setelah meluncurkan debut album bertajuk Breakthru' (2006).
What's On Fimela
powered by
Lewat debut album tersebut, Giring dkk merilis lima buah single yang mencetak sukes yakni, Hapus Aku, Sudah, Bila Aku Jatuh Cinta, Kau dan Aku, dan Disco Lazy Time. Bahkan album Breakthru' juga dirilis versi bahasa Inggris pada tahun 2007. Sejak saat itu, mereka kian produktif merilis karya.
Namun kebersamaan Nidji dalam bermusik harus terhenti untuk sementara. Lantas, seperti apa kisah di balik keputusan Nidji untuk tidur panjang? Yuk, simak penuturan mereka selengkapnya lewat rangkuman berikut ini.
1. Giring Nidji Terjun ke Politik
Sang vokalis Nidji, Giring Ganesha memutuskan untuk terjun ke dunia perpolitikan Tanah Air di tahun 2018. Pasca pilihan tersebut, Nidji baru-baru ini secara resmi mengumumkan bahwa mereka akan tidur panjang di industri musik Indonesia.
2. Nidji Tidak Bubar
Meski mengumumkan bakal tidur panjang, Nidji menegaskan bahwa mereka tidak bubar. Hal tersebut diungkapkan Indrawati Widjaja, selaku Direktur Musica Studios dan Giring Nidji ketika menggelar konferensi pers di Musica Studios.
"Saya tekankan, Nidji tidak bubar, hanya break sementara karena Giring punya kegiatan baru dan banyak menyita waktunya Giring," ungkap Indrawati Widjaja di Musica Studios, Selasa (16/1/2018) pagi.
"Kita tidak bubar, hanya break menghibur dan manggungnya. Kalau bisa dibilang kita masih berkarya," demikian Giring Nidji menambahkan.
3. Fokus pada Project NEV+
Sementara Nidji break, mereka akan menjalankan project musik yang bertajuk Nidji Electronic Version Plus atau NEV+. "Sementara ini kedepannya, kita akan fokus pada kegiatan kita yaitu NEV+ dan Giring juga akan fokus di dunia barunya. Kita sama-sama saling mendukung," jelas Rama.
4. NEV+ Siap Hadirkan Kejutan
Nidji Electronic Version Plus sendiri merupakan project musik personel Nidji tanpa Giring. Mereka pun menggaet Dea Dalila eks HiVi sebagai vokalis dan akan menyuguhkan kejutan lewat lagu yangmengusung aransemen zaman now.
"Nev+ kan berangkat dari Nidji Electronic Version, Tadinya sama Giring juga kan. Jadi kita pengen kasih, gimana lagu Nidji yang diaransemen jaman now dan ada remix vokalis sekarang, Nev+ mau kasih kejutan," ucap Randy, keyboardis Nidji saat konferensi pers di kantor Musica Studios, kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (16/1/2018).
5. NEV+ Bakal Kolaborasi dengan Beberapa Penyanyi
Sebelumnya, NEV+ telah merilis single bertajuk Hancur Aku bersama Dea. Namun, mereka juga akan menjalin kolaborasi dengan beberapa nama vokalis. Bams eks Samsons dan Sophia Latjuba pun disebut-sebut sebagai nama dari penyanyi-penyanyi tersebut.
"Tungguin karya dari NEV+, kita berlima dan berkolaborasi penyanyi lainnya," kata Ariel Nidji.