Kebingungan pun dirasakan Donita mengapa ia tak bisa bertemu anaknya setelah operasi caesarnya selesai. Samar-samar ia mendengar kalau sang anak masuk ruang Neonatal Intersive Care Unit (NICU). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Saat konferensi pers di RSIA Brawijaya, Cipete, Jakarta Selatan, Sabtu (13/1/2018), Donita bercerita soal perasaannya tidak bisa bertemu buah hati, namun sang suami terus menenangkannya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Jadi setelah operasi, biasanya kan IMD, tapi kok aku belum bertemu juga dengan anakku. Karena masih pengaruh obat bius, samar-samar aku dengar anakku masuk NICU,” tutur Donita. (Nurwahyunan/Bintang.com)
“Aku tanya Adi, dia bilang nggak kok, anaknya baik-baik saja sekarang lagi tahap pemulihan," tambahnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Singkat cerita, Donita pun menuturkan penyebab bayi laki-laki yang diberi nama Parvais Farezel Shaquil Nugroho diharuskan masuk ruang NICU, yakni lantaran menurut dokter bayi itu tidak menangis dengan kuat. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Saat lahir nangisnya tidak kuat, jadi kami harus ambil tindakan cepat dengan membantunya di NICU. Karena penanganannya cepat, satu hari sudah bisa keluar," kata Dr.dr.Ali Sungkar, SpOG. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Sekarang ini kondisi anak kedua Donita dan Adi Nugroho sudah dinyatakan sehat. Rencananya, kalau tidak aral melintang Adi dan Donita akan keluar dari rumah sakit pada Minggu, 14 Januari 2018. (Nurwahyunan/Bintang.com)