Minum Air Kencing Unta, Ini Akibat yang Akan Kamu Dapat

Karla Farhana diperbarui 09 Jan 2018, 13:16 WIB

Fimela.com, Jakarta Baru-baru ini beredar video Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) Bactiar Nasir yang meminum air kencing unta. Saat itu dia sedang berada di Arab Saudi, tepatnya di peternakan unta, Hudaibiyah Mekkah, Arab Saudi. 

Dia membuat video tersebut sambil meminim air kencing unta yang sudah dicampur dengan susu unta. Dalam video tersebut, dia menjelaskan kalau urin unta mengandung obat. Menurut penelitian, campuran ini dapat membunuh sel kanker dalam tubuh dan baik untuk pencernaan. 

"Ini kencing unta mengandung obat. Ini campuran kencing dan susu (unta). Dan penelitiannya ini dapat menyembuhkan penyakit sel kanker dalam tubuh manusia dan bagus untuk pencernaan," katanya dalam video viral tersebut. 

Menanggapi hal ini, CNN Indonesia melaporkan, Kementerian Kesehatan pun angkat bicara. Melalui Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes, Oscar Primadi, Kementerian Kesehatan menyatakan air kencung unta meski sudah dicampur susu sangat berbahaya untuk kesehatan. 

Mengonsumsi urin unta dan susu bisa menimbulkan penyakit Middle East Respiration Syndrome Coronavirus (MersCov) atau biasa disebut flu unta. 

Selain itu, Organisasi Kesehatan Dunia PBB (WHO) pun juga sudah menekankan untuk tidak mengonsumsi urin unta.  "WHO juga menekankan untuk tidak mempraktikkan minum susu unta bersamaan dengan air kencing unta, dikhawatirkan akan tertular penyakit flu unta," kata Oscar kepada CNN Indonesia.