Tak Peduli Royalti, Yon Koeswoyo Hibahkan Karyanya untuk Bangsa

Anto Karibo diperbarui 05 Jan 2018, 22:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Bagi masyarakat Indonesia, Koes Plus merupakan band yang melegenda. Karya-karya mereka bisa dibilang abadi meski perkembangan zaman begitu pesatnya. Namun, kini Indonesia harus merasa kehilangan karena kepergian Yon Koeswoyo, vokalis sekaligus motor dari Koes Plus.

Banyak orang yang mengenal dan berinteraksi dengan Yon Koeswoyo tahu betul bagaimana perangainya. Seperti Triawan Munaf yang menyebut Yon Koeswoyo sebagai seorang nasionalis sejati.

 

What's On Fimela
Triawan Munaf.(Adrian Putra/Bintang.com)
"Beliau sangat nasionalis, malah pernah saya dengar bahwa ada hak cipta yang harus dilindungi dan kita daftarkan. Tapi beliau tidak peduli," kata Triawan Munaf di rumah duka Yon Koeswoyo, kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (5/1/2018).

Royalti atas sebuah lagu memang bisa menjadi penghargaan sekaligus penghasilan bagi musisi di masa tuanya. Namun, untuk pembayaran atas karya yang dipakai ini, Yon mengaku telah menyerahkan karyanya untuk bangsa Indonesia.

 

Jenazah Yon Koeswoyo saat disemayamkan. (Adrian Putra/Bintang.com)

"Beliau pernah bilang beliau serahkan semua karyanya untuk bangsa. Itu karena rasa nasionalis beliau. Betapa ingin orang bisa nikmati (karya) nggak usah bayar," ujar Triawan Munaf.

Triawan dengan Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) saat ini masih menyusun bagaimana pembayaran royalti yang baik bagi penciptanya. Juga dengan karya-karya milik Yon Koeswoyo bersama grup Koes Plus.

"Beliau (Yon Koeswoyo) pernah bilang saya serahkan lagunya, padahal kan enggak gitu seharusnya. Kita sedang mempersiapkan sebuah sistem intinya gini kesejahteraan mereka yang harus diperhatikan. Bisa jadi income buat mereka yang akan dinikmati tiap bulan bisa menjadi gaji mereka," ujar Triawan Munaf.