Fimela.com, Jakarta Buang air besar atau BAB bukan cuma sekadar rutinitas setiap hari. Tapi, salah satu rangkaian dari sistem pencernaan yang melibatkan banyak organ di dalam tubuh. Terutama, tentu saja organ-organ penernaan. Mulai dari mulut hingga rektum.
Karena itu, BAB menjadi sangat penting. Soalnya, sedikit saja terganggu, berarti ada yang nggak beres dengan sistem pencernaanmu.
Salah satu masalah BAB adalah sembelit. Penyakit yang sering dialami banyak orang ini memang bikin repot. Soalnya, setelah dua kali skip BAB, biasanya feses akan menjadi keras dan susah keluar.
Ini bukan cuma menyiksa, tapi kalau terus dibiarkan bisa membuat banyak masalah. Seperti luka pada rektum dan usus besar, atau bisa juga mendorong munculnya ambein. Tapi, apa sih yang terjadi sebenarnya pada tubuhmu ketika kamu nggak BAB 3 hari atau bahkan lebih?
What's On Fimela
powered by
Penumpukan Racun
Dilansir dari I Quit Sugar, feses itu isinya bukan cuma sisa makanan yang harus dibuang. Tapi juga racun dan sisa kotoran. Kalau kamu nggak membuangnya setiap hari, maka racun akan menumpuk. Bukan cuma bikin kamu nggak sehat, tapi perut bawah juga bisa jadi buncit.
Parasit dan Jamur
Selain racun, sisa makanan yang membusuk di dalam perutmu juga bisa menimbulkan parasit dan juga jamur. Ini bukan lagi bikin feses menjadi bau busuk, tapi juga akan memengaruhi kesehatanmu secara keseluruhan.
Nggak Bertenaga
Nggak poop selama 3 hari atau lebih bukan cuma bikin kamu sakit. Tapi juga nggak bertenaga. Soalnya, keracunan akibat feses yang nggak keluar secara reguler bikin penyampaian oksigen ke seluruh tubuh terhambat. Tanpa oksigen yang cukup tentu saja tubuhmu bakal menjadi lemas dan kurang tenaga.