Kremasi, Permintaan Terakhir Bondan Winarno pada Keluarga

Syaiful Bahri diperbarui 29 Nov 2017, 17:24 WIB

Fimela.com, Jakarta Tutup usia pada Rabu (29/11/2017), jenazah praktisi kuliner nusantara, Bondan Winarno 'Maknyus' rencananya akan dikremasi oleh pihak keluarga.

Kremasi, menjadi wasiat Bondan Winarno semasa hidupnya kepada keluarga jika dirinya tiada memilih untuk dikremasi. Pihak keluarga pun membenarkan hal tersebut dan tengah merundingkan rencana kremasi jenazah Bondan Winarno.

 

Bondan meninggal dunia sekitar pukul 09.05 WIB. Setelah keluarga berkumpul, jenazah di bawa ke rumah duka yang terletak di Sentul Bogor Jawa Barat siang harinya. (Deki Prayoga/Bintang.com)

"Beliau nggak dimakamkan, rencana akan dokremasi karena maunya beliau dikremasi. Sementara lagi dirembukkan keluarga. Permintaannya dulu seperti itu, mau dan sepakat dikremasi saja," kata Elisio Raket, anak kedua Bondan Winarno di rumah duka di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu (29/11/2017).

Disebutkan keluarga, seperti diberitakan sebelumnya, pria yang terkenal dengan jargon Maknyus tersebut berjuang melawan penyakit jantung yang dideritanya. Setelah beberapa tahun, kemudian Bondan menjalani operasi lalu dinyatakan dokter mengalami komplikasi.

"Beliau sudah dirawat dua kali, tiga bulan lalu, keluar lalu sakit lagi. Beliau ada kelainan jantung, lalu ada komplikasi setelah operasi jantung ada semacam bakteri dan itu inveksi," jelas Elisio menambahkan.

Bondan Winarno 'Maknyus' meninggalkan satu istri Yvonne Winarno dan tiga orang anak yakni Gwendoline Amalia, Elisio Raket dan Marisol Winarno. Saat ini jenazah disemayamkan di rumah duka untuk selanjutnya dikremasi.